Pelopor.id | Jakarta – Kabar duka kembali melanda dunia hiburan Tanah Air dengan berpulangnya Elly Kasim, pada Rabu (25/08/2021). Penyanyi legendaris berdarah Minang ini meninggal dunia pada usia 76 tahun, di Rumah Sakit MMC Kuningan, Jakarta Selatan.
Putri sulung Elly Kasim, Risallina Mustika, mengungkap penyebab ibunya meninggal dunia yaitu akibat sakit di bagian lambung yang sudah dideritanya sejak bertahun-tahun. Almarhumah memang sempat sembuh setelah menjalani perawatan dokter, namun belakangan kondisinya semakin parah. Bahkan, Elly hanya mengkonsumsi bubur karena kondisi di dalam perutnya sudah rusak.
“Awalnya sakit lambung yang sudah menahun, tadinya infeksi, pada tahun berapa lupa. Kemudian masih bisa disembuhkan sama perawatan dokter. Waktu itu di RS Omni Pulomas. Kemudian terus berulang tapi tidak separah saat ini,” Kata Risallina saat prosesi pemakaman di Al Azhar Memorial Garden, Karawang, Rabu.
Baca juga: Tidak Punya Penyakit Bawaan, Wan Abud Meninggal Akibat Covid, Kenapa?
Profil Elly Kasim
Elly Kasim lahir di Agam, Sumatera Barat, pada 27 September 1944. Ia memulai kariernya pada tahun 1961 dengan membawakan lagu-lagu daerah kelahirannya. Hingga tutup usia, ia sudah mengeluarkan hampir 100 album solo. Banyak juga lagu yang pernah dibawakan Elly Kasim menjadi hits di Indonesia pada zamannya.
Meski jumlah penyanyi pop semakin banyak, ia terus membawakan lagu Minang hingga akhirnya dikenal sebagai legenda musisi Minang di Indonesia. Salah satu rekamannya yang paling banyak didengar adalah ketika dia menyanyikan ulang lagu daerah dari Sumatera Barat, berjudul Ayam Den Lapeh.
Baca juga: Ibundanya Meninggal Dunia, Amanda Manopo Ikatan Cinta Terpukul
Elly juga sempat menggelar konser bertajuk ‘Menjulang Bintang, 57 tahun Elly Kasim Berdendang’, yang turut menghadirkan sejumlah penyanyi hebat, seperti Titiek Puspa hingga Judika. Konser itu digelar pada tahun 2017 di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki.
Selain bernyanyi, Elly Kasim juga menggeluti usaha wedding organizer khusus adat Minang, bernama Elly Kasim Collection. Usaha itu adalah warisan neneknya yang sudah dimulai sejak tahun 1950-an. Ketika neneknya meninggal pada tahun 1973, Elly pun melanjutkan bisnis tersebut.
Terakhir, ia masih sempat menyediakan busana untuk pernikahan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah, dan juga membantu jalannya acara Malapeh Bujang dan Malam Bainai jelang pernikahan Rizky Billar dan Lesti Kejora. []