Pelopor.id – Aktor Jamal Mirdad dilaporkan oleh Firdaus Nuzula ke Polda Metro Jaya terkait dugaan penipuan dan penggelapan pembelian sebuah rumah di daerah Sawangan, Depok. Aduan tersebut, dibuat pada 4 Februari 2022 lalu dan terdaftar dengan nomor LP/B/629/II/2022/SPKT/POLDA METRO JAYA.
“Benar ada laporan terhadap Jamal Mirdad,” tutur Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan, Jumat (25/02/2022).
Jamal Mirdad, diancam pasal Pasal 378 KUHP dan atau Pasal 372 KUHP yang memang mengatur tentang tindak pidana penipuan dan atau penggelapan. Adapun barang bukti yang disertakan antara lain Perjanjian Jual-Beli (PJB), kuitansi pembelian, serta mutasi rekening.
Zulpan menginformasikan, kronologi kasus tersebut bermula saat pelapor membeli rumah milik Jamal Mirdad di daerah Cinangka, Sawangan, Depok dengan luas 150 meter persegi senilai 490 juta rupiah. Dalam prosesnya, dijanjikan sertifikat rumah atau SHM akan diberikan kepada pelapor setelah pembayaran lunas.
“Pada tanggal 31 Maret 2015 pelapor sudah membayar lunas pembelian rumah milik terlapor, namun terlapor tidak memberikan sertifikat rumah yang dijanjikan,” ungkap Zulpan.
Sementara pihak pelapor menyatakan, Jamal Mirdad tidak punya iktikad baik untuk menyelesaikan masalah tersebut. Bahkan, ia sudah melayangkan somasi, tetapi tidak ada tanggapan dan terlapor sulit dihubungi. Sehingga kemudian, pelapor mengadukan Jamal Mirdad ke Polda Metro Jaya. Kini, kasus tersebut masih ditangani pihak kepolisian.
Jamal Mirdad, merupakan aktor senior, penyanyi sekaligus politikus Indonesia kelahiran 7 Mei 1960. Ia merupakan salah satu aktor yang memenangkan Piala Citra kategori Pemeran Utama Pria Terbaik bersamaan dengan pemeran utama wanita dalam film yang sama yakni Lydia Kandou pada tahun 1992 untuk film Ramadhan dan Ramona.
Kemudian keduanya menikah, namun tidak mendapatkan restu dari orang tua Lydia lantaran keduanya berbeda agama. Anak-anaknya mereka mengikuti jejak ayah dan ibunya sebagai artis yaitu Nana Mirdad dan Naysila Mirdad. Namun sayang Jamal Mirdad dan Lydia Kandou memutuskan untuk bercerai setelah mengarungi bahtera keluarga selama 26 tahun, atau pada Maret 2013.
Jamal Mirdad terjun ke dunia politik dan menjadi anggota DPR periode 2009-2014, berlanjut ke periode 2014-2019 dari fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Daerah Pemilihan Jawa Tengah I.[]