SK Hynix Cetak Pendapatan Operasional USD 3,2 Miliar

- Editor

Kamis, 28 Juli 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi chip. (Foto: Pelopor.id/Pixabay)

Ilustrasi chip. (Foto: Pelopor.id/Pixabay)

Pelopor.id | Jakarta – SK Hynix Inc mencetak pendapatan operasional senilai 4,2 triliun won atau setara USD 3,2 miliar dalam tiga bulan yang berakhir pada Juni. Sementara, penjualan meningkat 34% dari tahun lalu, menjadi 13,8 triliun won.

Pencapaian itu menghilangkan kekhawatiran terburuk tentang merosotnya permintaan dan kelebihan pasokan.

Namun, produsen chip asal Korea Selatan itu tetap berhati-hati dalam prospeknya untuk semester kedua tahun ini, dengan memprediksi pengiriman PC dan smartphone akan lebih rendah dari yang diproyeksikan, dan permintaan server juga kemungkinan melambat.

“Perusahaan akan meninjau rencana investasi 2023 dengan hati-hati,” ungkap manajemen dalam pernyataan yang dikutip dari Bloomberg.

Prognosis untuk resesi global kini menjadi arus utama, dan Hynix juga mempertimbangkan pengurangan belanja modal tahun depan sekitar 25%, bergabung dengan kompetitornya Micron Technology Inc yang memotong investasi pada ekspansi luar biasa.

Pasar menghadapi potensi melimpahnya NAND, seiring dengan berkurangnya minat terhadap gadget. Harga flash NAND diproyeksikan turun 13% pada kuartal ini, dan menurut TrendForce, hal itu dapat berlanjut sepanjang tahun.

Tingkat penurunan harga di masa depan bergantung pada Samsung Electronics Co dan Hynix, yang sama-sama mengendalikan lebih dari setengah pasokan chip memori. Dua perusahaan Korsel ini berjanji melindungi profitabilitas dan mengelola pasokan chip untuk menjaga kestabilan harga.

Pemimpin SK Group Chey Tae-won berjanji menginvestasikan USD 15 miliar untuk membangun fasilitas pengemasan dan pengujian canggih dan lebih lanjut meningkatkan program penelitian di Amerika Serikat.[]

Facebook Comments Box
Baca Juga :   Jerman dan AS Tutup Dark Web Hydra Market

Berita Terkait

Temuan Potongan Tikus Picu Penarikan Roti Terkenal di Jepang
Alroji Saku John Jacob Astor Pecahkan Rekor Harga Artefak Titanic
Kecelakaan Kereta Mematikan di India Terkait Kegagalan Sistem Sinyal
Biden Optimis Bisa Sepakat dengan Republik untuk Menaikkan Batas Utang
Ford Pangkas 1.300 Pekerjaan di Inggris
Tesla Babak Belur di Wall Street
Pesan Natal, Paus Fransiskus Minta Perang Rusia-Ukraina Diakhiri
Rumah Mode Balenciaga Putus Hubungan dengan Kanye West

Berita Terkait

Kamis, 22 Mei 2025 - 16:37 WIB

Lirik Lengkap Lagu Local Wisdumb Milik AMIS

Rabu, 21 Mei 2025 - 18:37 WIB

Audrey Anggoro Rilis Single Mati Rasa, Lagu Penuh Emosi tentang Luka dan Ketahanan

Rabu, 21 Mei 2025 - 17:58 WIB

Asrilia dan Ardhita Pamer Karya di Program Musik Main-Main di Cipete Episode 13

Selasa, 20 Mei 2025 - 17:19 WIB

Foo Fighters Bakal Konser di Jakarta pada 2 Oktober 2025

Jumat, 16 Mei 2025 - 18:11 WIB

Solois Asal Tangerang, Azel Rilis Single Debut Perfect Charm

Jumat, 16 Mei 2025 - 17:08 WIB

Nama Grup Band Kotak Tetap Milik Cella, Tantri, dan Chua Usai Gugatan Banding Ditolak Pengadilan

Jumat, 16 Mei 2025 - 14:51 WIB

Kirana Setio Berbagi Panggung dengan Pitahati di Main-Main di Cipete Episode 12

Rabu, 14 Mei 2025 - 16:18 WIB

Kamila Batavia Hadirkan EP Perdana The Scent of Camellias

Berita Terbaru

Penyanyi solo, AMIS. (Foto: Istimewa)

Musik

Lirik Lengkap Lagu Local Wisdumb Milik AMIS

Kamis, 22 Mei 2025 - 16:37 WIB

Ilustrasi Bank DKI. (Foto: Istimewa)

Ekonomi Bisnis

Bank DKI Menyikapi Proses Hukum Terkait Kredit kepada PT Sritex

Kamis, 22 Mei 2025 - 15:50 WIB