Bank Dunia Setujui Pembentukan Dana untuk Perkuat Hadapi Pandemi

- Editor

Sabtu, 2 Juli 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Bank Dunia David Malpass. (Foto: Pelopor.id/Twitter @DavidMalpassWBG)

Presiden Bank Dunia David Malpass. (Foto: Pelopor.id/Twitter @DavidMalpassWBG)

Jakarta | Dewan Bank Dunia atau World Bank menyetujui pembentukan dana yang dimaksudkan untuk membiayai investasi dalam memperkuat perang melawan pandemi.

Dalam sebuah pernyataan, World Bank menjelaskan bahwa dana tersebut akan mendukung pencegahan, kesiapsiagaan dan respons atau prevention, preparedness and response (PPR), dengan fokus pada negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah.

“Biaya manusia, ekonomi, dan sosial yang menghancurkan dari Covid-19 telah menyoroti kebutuhan mendesak untuk tindakan terkoordinasi untuk membangun sistem kesehatan yang lebih kuat dan memobilisasi sumber daya tambahan,” katanya seperti dikutip dari AFP.

Rencananya, dana tersebut akan dibuka akhir tahun ini dan dikembangkan di bawah kepemimpinan Amerika Serikat (AS), Italia dan Indonesia sebagai bagian dari kepresidenan G20, dan dengan dukungan luas dari G20.

Dana ini akan digunakan di sejumlah bidang, termasuk pengawasan penyakit, dengan komitmen lebih dari USD 1 miliar yang telah diumumkan.

“Bank Dunia adalah penyedia pembiayaan terbesar untuk PPR dengan operasi aktif di lebih dari 100 negara berkembang untuk memperkuat sistem kesehatan mereka,” kata Presiden Bank Dunia David Malpass dalam pernyataannya.

Presiden AS Joe Biden mengatakan, ada lebih dari 1 juta orang AS dan jutaan orang lain di seluruh dunia telah kehilangan nyawa akibat Covid-19, menggarisbawahi pentingnya meningkatkan investasi dalam kesiapsiagaan pandemi.

“Ketika datang untuk mempersiapkan pandemi berikutnya, biaya kelambanan lebih besar daripada biaya tindakan,” kata Biden.

Dalam pernyataan terpisah, Menteri Keuangan AS Janet Yellen menilai bahwa dana tersebut adalah pencapaian besar yang akan membantu negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah lebih siap menghadapi pandemi berikutnya.

“Bahkan saat kami terus bekerja untuk mengakhiri Covid-19, keputusan hari ini oleh pemegang saham Bank Dunia akan membantu meningkatkan kapasitas untuk mencegah, mendeteksi, dan menanggapi pandemi di masa depan,” katanya.[]

Facebook Comments Box
Baca Juga :   Volkswagen Menyerahkan Kendali Kepada CEO Baru Oliver Blume

Berita Terkait

Temuan Potongan Tikus Picu Penarikan Roti Terkenal di Jepang
Alroji Saku John Jacob Astor Pecahkan Rekor Harga Artefak Titanic
Kecelakaan Kereta Mematikan di India Terkait Kegagalan Sistem Sinyal
Biden Optimis Bisa Sepakat dengan Republik untuk Menaikkan Batas Utang
Ford Pangkas 1.300 Pekerjaan di Inggris
Tesla Babak Belur di Wall Street
Pesan Natal, Paus Fransiskus Minta Perang Rusia-Ukraina Diakhiri
Rumah Mode Balenciaga Putus Hubungan dengan Kanye West

Berita Terkait

Senin, 21 April 2025 - 22:59 WIB

Rahayu Saraswati Serahkan Formulir Caketum TIDAR Periode 2025-2030

Senin, 21 April 2025 - 22:18 WIB

Bank DKI Ajak Publik Tunggu Hasil Forensik Digital Bareskrim Terkait Perkembangan Pemulihan Sistem

Sabtu, 19 April 2025 - 21:07 WIB

Banjir Dukungan Akar Rumput, Rahayu Saraswati Maju Kembali Jadi Caketum TIDAR

Sabtu, 19 April 2025 - 15:45 WIB

Dana Aman, Transaksi Non-tunai KJP Plus Lewat EDC Bank DKI Tetap Lancar

Jumat, 18 April 2025 - 20:40 WIB

Bank DKI Salurkan KJP Tahap I 2025 Bagi Penerima Baru Sebanyak 43.502 Siswa

Kamis, 17 April 2025 - 12:05 WIB

Tipe-X Umumkan Tur Konser untuk Rayakan 30 Tahun Perjalanan Bermusik

Kamis, 17 April 2025 - 11:31 WIB

Bank DKI Sampaikan Progres Perbaikan Sistem Layanan Transfer Antar-Bank

Selasa, 15 April 2025 - 00:32 WIB

Gubernur Pramono Dorong Transformasi Bank DKI

Berita Terbaru

Penyanyi solo, Marcello Tahitoe alias Ello. (Foto: Istimewa)

Musik

Penyanyi Solo, Ello Rilis Single Setunggal

Minggu, 20 Apr 2025 - 21:43 WIB