Pelopor.id | Jakarta – The QSR of Asia di bawah Thai Beverage Plc (ThaiBev), salah satu operator KFC di Thailand, ingin berpartisipasi dalam perlombaan untuk memperoleh waralaba KFC lain, jika Restaurant Development Co, salah satu waralaba KFC lain di Thailand, setuju untuk menjual bisnis waralaba KFC miliknya seperti yang diberitakan.
Menurut sumber dari industri restoran yang meminta anonimitas, eksekutif terkemuka dari ThaiBev dan QSR Asia berkonsultasi tentang rencana akuisisi ini, sebelum merebaknya Covid-19.
Namun, sumber itu mengatakan bahwa kesepakatan tersebut tidak mungkin diselesaikan dalam waktu dekat, lantaran eksekutif kedua perusahaan butuh waktu untuk mempelajari kelayakan dan kondisi bisnis terkait.
Pada semester pertama tahun ini, ada 954 gerai KFC yang beroperasi di Thailand. QSR of Asia adalah franchisee KFC terbesar di Thailand dengan mengoperasikan total 409 cabang, diikuti oleh Central Restaurants Group dengan 305 gerai dan Restaurant Development dengan 240 outlet.
Reuters melaporkan pada hari Senin bahwa Restaurant Development tengah menjajaki penjualan bisnis waralaba KFC di Thailand, yang nilainya mencapai sekitar USD 300 juta.
Restaurants Development adalah perusahaan yang berbasis di Bangkok, yang didukung oleh konsorsium yang dipimpin perusahaan ekuitas swasta, AIGF Advisors Pte Ltd. Saat ini mereka sedang dalam pembicaraan dengan setidaknya satu penasihat mengenai potensi penjualan, menurut sumber yang dikutip dari Reuters.
Restaurants Development telah mempertimbangkan penjualan bisnis KFC pada tahun 2020, namun prosesnya ditangguhkan karena dampak pandemi, kata dua sumber, menurut Reuters.[]