Pelopor.id | Jakarta – Amazon Web Services (AWS), unit usaha Amazon.com Inc, berencana menanamkan investasi lebih banyak ke Chili dan Amerika Latin di tahun-tahun mendatang.
“Di masa depan kami berencana untuk berinvestasi lebih banyak dan memperluas kehadiran fisik kami di Chili, sejauh pelanggan menuntut dan membutuhkannya untuk memenuhi kebutuhan mereka,” kata Wakil Presiden AWS Amerika Latin Jaime Valles, seperti dikutip dari Reuters.
Pada hari Rabu, AWS mengatakan telah memulai proses untuk mendapatkan izin lingkungan yang diperlukan untuk membangun pusat data senilai USD 205 juta di ibu kota Chili.
Di negara itu, AWS menyediakan layanan untuk pemerintah seperti kantor polisi virtual, perusahaan besar seperti konglomerat ritel Cencosud, dan juga kemitraan publik-swasta seperti mengelola data astronomi dari observatorium.
Selain layanan tersebut, menurut Valles, pihaknya juga fokus pada start-up atau perusahaan rintisan, menawarkan program pembiayaan dan teknologi untuk membantu mengembangkan bisnis mereka.
“Teknologi terbaik, lebih banyak pendidikan, lebih banyak program untuk start-up memungkinkan kami membuat perbedaan penting bagi Amerika Latin,” ujarnya.
Seperti diketahui, platform cloud AWS menawarkan segala kebutuhan teknologi mulai dari penyimpanan, robotika, kecerdasan buatan, dan lebih dari 200 layanan.
Saat ini, AWS membuka koneksi aman ke jaringan global yang dikenal sebagai lokasi Edge. Tahun lalu, perusahaan telah membukanya di Argentina dan Chili, selain lokasi yang ada di Brasil dan Kolombia.
Mulai tahun ini, AWS berencana membuka 30 “Zona Lokal AWS” baru yang mencakup infrastruktur, penyimpanan dan layanan basis data di Argentina, Chili, Brasil dan Kolombia.[]