Pelopor.id | Ant Group, unit pembiayaan konsumen terbesar di Tiongkok, memperkenalkan empat investor strategis baru. Selain itu, mereka juga akan meningkatkan modal perusahaan dari 8 miliar yuan menjadi 30 miliar yuan, atau setara USD 4,71 miliar.
China Cinda Asset Management menjadi salah satu investor baru di perusahaan tersebut dan juga salah satu dari empat manajer aset negara terbesar di Negeri Tirai Bambu. Mereka akan menginvestasikan 6 miliar yuan sebagai bagian dari rencana tersebut, seperti dikutip dari Reuters.
Setelah kesepakatan ini, China Cinda Asset Management akan menjadi pemegang saham terbesar kedua dengan kepemilikan 24% saham di unit pembiayaan konsumen, termasuk 20% saham yang dikuasai secara langsung dan 4% saham dimiliki oleh Nanyang Commercial Bank Ltd, anak usaha Cinda.
Sementara itu, menurut pengajuan Cinda ke Bursa Efek Hong Kong, Ant Group masih akan mempertahankan 50% saham di unit tersebut.
Pengajuan itu juga termasuk memperkenalkan tiga investor strategis lainnya dalam unit pembiayaan konsumen Ant, yaitu Sunny Optics, Boguan Technology yang merupakan unit NetEase Inc, dan Yufu Capital, cabang investasi lokal dari pemerintah Chongqing.
Sebelumnya pada bulan lalu, pihak Ant Group mengatakan sedang berusaha membedakan bagian dari bisnis pinjaman konsumen jangka pendek Jiebei, lantaran mengejar restrukturisasi yang dipimpin regulator. []
Baca juga: FWD Group Batal IPO di Bursa Amerika












