Mantan PM Australia Membela Perebutan Kekuasaan Rahasia

- Editor

Kamis, 18 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mantan Perdana Menteri Australia Scott Morrison. (Foto: Pelopor.id/Twitter @ScottMorrisonMP)

Mantan Perdana Menteri Australia Scott Morrison. (Foto: Pelopor.id/Twitter @ScottMorrisonMP)

Pelopor.id | Jakarta – Mantan Perdana Menteri Australia Scott Morrison pada Rabu (17/08/2022) membela pengaturan rahasia yang dia buat untuk bersumpah pada portofolio utama, termasuk pertahanan dan perbendaharaan, dengan mengatakan hanya menggunakan peran dalam keadaan darurat selama pandemi.

Pengungkapan tentang tindakan terselubung Morrison, yang diberi label oleh penggantinya sebagai pembentukan pemerintah bayangan, telah memicu badai politik di Australia pekan ini.

Selama konferensi pers, Morrison menolak seruan bahwa dia mengundurkan diri dari parlemen, termasuk dari menteri dalam negerinya sendiri.

Morrison menghadapi rentetan pertanyaan tentang mengapa dia gagal memberi tahu publik, atau bahkan banyak rekan menterinya, bahwa dia memberi dirinya kekuatan tambahan.

Dia menegaskan tidak mendapatkan keuntungan pribadi dari dilantik untuk mengelola lima portofolio dan menekankan bahwa pengaturan itu hanya untuk digunakan dalam keadaan darurat, seperti jika seorang menteri meninggal selama pandemi.

Melansir AFP, Morrison mengatakan dia hanya menggunakan kekuatan satu kali, yaitu mengesampingkan menteri sumber dayanya dan memblokir proyek gas lepas pantai yang kontroversial, sebuah langkah yang dia akui terpisah dari pandemi.

Selama masa kekuasaannya, Morrison rutin dikritik karena kurangnya transparansi, sebuah dakwaan yang meledak ke panggung global ketika Presiden Prancis Emmanuel Macron menuduhnya berbohong atas kesepakatan kapal selam yang ditinggalkan.[]

Facebook Comments Box
Baca Juga :   Kereta Api Tiongkok-Laos Berhasil Angkut 1 Juta Ton Barang

Berita Terkait

Temuan Potongan Tikus Picu Penarikan Roti Terkenal di Jepang
Alroji Saku John Jacob Astor Pecahkan Rekor Harga Artefak Titanic
Kecelakaan Kereta Mematikan di India Terkait Kegagalan Sistem Sinyal
Biden Optimis Bisa Sepakat dengan Republik untuk Menaikkan Batas Utang
Ford Pangkas 1.300 Pekerjaan di Inggris
Tesla Babak Belur di Wall Street
Pesan Natal, Paus Fransiskus Minta Perang Rusia-Ukraina Diakhiri
Rumah Mode Balenciaga Putus Hubungan dengan Kanye West

Berita Terkait

Senin, 21 April 2025 - 22:59 WIB

Rahayu Saraswati Serahkan Formulir Caketum TIDAR Periode 2025-2030

Senin, 21 April 2025 - 22:18 WIB

Bank DKI Ajak Publik Tunggu Hasil Forensik Digital Bareskrim Terkait Perkembangan Pemulihan Sistem

Sabtu, 19 April 2025 - 21:07 WIB

Banjir Dukungan Akar Rumput, Rahayu Saraswati Maju Kembali Jadi Caketum TIDAR

Sabtu, 19 April 2025 - 15:45 WIB

Dana Aman, Transaksi Non-tunai KJP Plus Lewat EDC Bank DKI Tetap Lancar

Jumat, 18 April 2025 - 20:40 WIB

Bank DKI Salurkan KJP Tahap I 2025 Bagi Penerima Baru Sebanyak 43.502 Siswa

Kamis, 17 April 2025 - 12:05 WIB

Tipe-X Umumkan Tur Konser untuk Rayakan 30 Tahun Perjalanan Bermusik

Kamis, 17 April 2025 - 11:31 WIB

Bank DKI Sampaikan Progres Perbaikan Sistem Layanan Transfer Antar-Bank

Selasa, 15 April 2025 - 00:32 WIB

Gubernur Pramono Dorong Transformasi Bank DKI

Berita Terbaru

Penyanyi solo, Marcello Tahitoe alias Ello. (Foto: Istimewa)

Musik

Penyanyi Solo, Ello Rilis Single Setunggal

Minggu, 20 Apr 2025 - 21:43 WIB