Berita Penundaan IPO Dorong Penurunan Saham ThaiBev

- Editor

Sabtu, 13 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi IPO. (Foto: Pelopor.id/ist)

Ilustrasi IPO. (Foto: Pelopor.id/ist)

Pelopor.id | Jakarta – Saham Thai Beverage Plc merosot pada hari perdagangan Jumat, setelah perusahaan kembali menunda penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO) unit pembuatan birnya di Singapura, dengan alasan kondisi pasar yang menantang berkepanjangan.

Saham produsen bir Chang merosot 4,4%, yang menjadi penurunan terbesar dalam lebih dari setahun. Sebelumnya pada Kamis, perusahaan menyebutkan akan terus memantau kondisi pasar dan mencari peluang memaksimalkan nilai pemegang saham, termasuk kemungkinan meninjau daftar spin-off yang diusulkan pada waktu yang tepat.

Pengumuman itu datang hanya beberapa bulan setelah perusahaan menyatakan berminat melanjutkan pencatatan BeerCo, rencana yang telah dibatalkan beberapa kali, dan melakukan IPO sebanyak 20% saham di perusahaan.

ThaiBev, yang dikendalikan oleh miliarder Thailand, Charoen Sirivadhanabhakdi, berusaha mengumpulkan antara USD 800 juta dan USD 1 miliar dalam IPO, menurut sejumlah orang yang mengetahui masalah tersebut.

“Keraguan di pihak ThaiBev mungkin terkait dengan masalah likuiditas di wilayah ini. Ini adalah dakwaan terhadap kondisi pasar daripada cerminan kinerja operasi bisnis bir,” kata Nirgunan Tiruchelvam, seorang analis di Tellimer di Singapura, seperti dikutip dari Bloomberg.

BeerCo menerima persetujuan bersyarat dari Bursa Singapura untuk pencatatan dan mulai mengukur permintaan investor untuk penawaran tersebut pada bulan Juni.

ThaiBev sebelumnya telah menghentikan rencana IPO pada Mei 2020 karena penguncian negara pada hari-hari awal Covid-19. Upaya kedua digagalkan oleh gelombang terburuk wabah negara itu.[]

Facebook Comments Box
Baca Juga :   Thailand Jadi Negara Pertama di Asia yang Dekriminalisasi Ganja

Berita Terkait

Temuan Potongan Tikus Picu Penarikan Roti Terkenal di Jepang
Alroji Saku John Jacob Astor Pecahkan Rekor Harga Artefak Titanic
Kecelakaan Kereta Mematikan di India Terkait Kegagalan Sistem Sinyal
Biden Optimis Bisa Sepakat dengan Republik untuk Menaikkan Batas Utang
Ford Pangkas 1.300 Pekerjaan di Inggris
Tesla Babak Belur di Wall Street
Pesan Natal, Paus Fransiskus Minta Perang Rusia-Ukraina Diakhiri
Rumah Mode Balenciaga Putus Hubungan dengan Kanye West

Berita Terkait

Kamis, 22 Mei 2025 - 16:37 WIB

Lirik Lengkap Lagu Local Wisdumb Milik AMIS

Rabu, 21 Mei 2025 - 18:37 WIB

Audrey Anggoro Rilis Single Mati Rasa, Lagu Penuh Emosi tentang Luka dan Ketahanan

Rabu, 21 Mei 2025 - 17:58 WIB

Asrilia dan Ardhita Pamer Karya di Program Musik Main-Main di Cipete Episode 13

Selasa, 20 Mei 2025 - 17:19 WIB

Foo Fighters Bakal Konser di Jakarta pada 2 Oktober 2025

Jumat, 16 Mei 2025 - 18:11 WIB

Solois Asal Tangerang, Azel Rilis Single Debut Perfect Charm

Jumat, 16 Mei 2025 - 17:08 WIB

Nama Grup Band Kotak Tetap Milik Cella, Tantri, dan Chua Usai Gugatan Banding Ditolak Pengadilan

Jumat, 16 Mei 2025 - 14:51 WIB

Kirana Setio Berbagi Panggung dengan Pitahati di Main-Main di Cipete Episode 12

Rabu, 14 Mei 2025 - 16:18 WIB

Kamila Batavia Hadirkan EP Perdana The Scent of Camellias

Berita Terbaru

Penyanyi solo, AMIS. (Foto: Istimewa)

Musik

Lirik Lengkap Lagu Local Wisdumb Milik AMIS

Kamis, 22 Mei 2025 - 16:37 WIB

Ilustrasi Bank DKI. (Foto: Istimewa)

Ekonomi Bisnis

Bank DKI Menyikapi Proses Hukum Terkait Kredit kepada PT Sritex

Kamis, 22 Mei 2025 - 15:50 WIB