VinFast Siapkan Anggaran USD 2 Miliar untuk Ekspansi di AS

- Editor

Kamis, 4 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

VinFast. (Foto: Pelopor.id/Ist)

VinFast. (Foto: Pelopor.id/Ist)

Pelopor.id | Jakarta – VinFast, pabrikan mobil listrik atau electric vehicle (EV) asal Vietnam, membuka showroom pertamanya di California, Amerika Serikat (AS) pada bulan Juli.

VinFast juga bergerak agresif untuk memperluas operasinya di negara bagian, termasuk menyiapkan anggaran USD 2 miliar untuk membangun pabrik EV baru di North Carolina.

Untuk mendanai pertumbuhannya, VinFast juga telah mengajukan dokumen dengan regulator AS untuk penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO) yang akan digelar akhir tahun ini atau tahun depan.

Hal ini menjadikannya sebagai perusahaan terbaru yang menguji selera investor untuk startup yang tampaknya muncul entah dari mana yang berfokus pada persaingan pasar mobil listrik yang semakin kompetitif.

“Kami sedang dalam perjalanan untuk memasuki pasar ini,” kata Chief Customer Officer VinFast Craig Westbrook, tentang pembukaan toko ritel di California, seperti dikutip dari The Wall Street Journal.

VinFast berencana menjual dua kendaraan sport serba listrik di AS, yaitu SUV kelas menengah yang disebut VF 8, dengan harga mulai dari USD 40.700, dan VF 9 yang lebih besar, mulai dari USD 55.500.

Para pembeli di AS dapat memesan mobil tersebut mulai dari sekarang, dengan pengiriman diprediksi akan dimulai pada akhir 2022.

Berbeda dari produsen EV lainnya di AS, VinFast memiliki model bisnis unik di mana pembeli membayar satu harga untuk kendaraan, namun kemudian menyewa baterai dengan biaya bulanan.

Perusahaan ini menawarkan dua paket berlangganan baterai, dengan biaya mulai dari USD 35 hingga USD 160 per bulan, tergantung pada seberapa banyak pemilik ingin mengemudi, model yang dibeli, dan jenis baterai.

VinFast bergerak di bawah Vingroup JSC, raksasa perusahaan di Vietnam yang mengoperasikan segalanya mulai dari resor mewah hingga rumah sakit, pusat perbelanjaan dan supermarket. []

Facebook Comments Box
Baca Juga :   Toyota Bangun Pabrik Baterai Baru di North Carolina AS

Berita Terkait

Temuan Potongan Tikus Picu Penarikan Roti Terkenal di Jepang
Alroji Saku John Jacob Astor Pecahkan Rekor Harga Artefak Titanic
Kecelakaan Kereta Mematikan di India Terkait Kegagalan Sistem Sinyal
Biden Optimis Bisa Sepakat dengan Republik untuk Menaikkan Batas Utang
Ford Pangkas 1.300 Pekerjaan di Inggris
Tesla Babak Belur di Wall Street
Pesan Natal, Paus Fransiskus Minta Perang Rusia-Ukraina Diakhiri
Rumah Mode Balenciaga Putus Hubungan dengan Kanye West

Berita Terkait

Minggu, 11 Mei 2025 - 23:12 WIB

AMIS, Generasi Baru Iwan Fals Rilis Single Local Wisdumb

Jumat, 9 Mei 2025 - 23:28 WIB

Daun Jatuh Hadirkan Versi Baru Lagu Dewi

Jumat, 9 Mei 2025 - 20:33 WIB

Pendaftaran Kompetisi Seni FINNA Art of the Year 2025 Resmi Dibuka

Kamis, 8 Mei 2025 - 20:10 WIB

Djakarta Warehouse Project 2025 Bakal Digelar di Bali

Kamis, 8 Mei 2025 - 19:18 WIB

Mahkamah Konstitusi Terima Perbaikan Permohonan Uji Materi UU Hak Cipta dari VISI

Kamis, 8 Mei 2025 - 18:06 WIB

Hadir Sebagai Solois, Jack Andie Rilis Single Jangan Menangis

Kamis, 8 Mei 2025 - 00:32 WIB

Unit Pop Alternatif, Lomba Sihir Rilis Album Kedua Berjudul Obrolan Jam 3 Pagi

Rabu, 7 Mei 2025 - 23:35 WIB

Solois Asal Surabaya, Ardhita Rilis Single Debut Bertajuk Stupidly

Berita Terbaru

Penyanyi solo, AMIS. (Foto: Istimewa)

Musik

AMIS, Generasi Baru Iwan Fals Rilis Single Local Wisdumb

Minggu, 11 Mei 2025 - 23:12 WIB

Grup duo folk, Daun Jatuh. (Foto: Istimewa)

Musik

Daun Jatuh Hadirkan Versi Baru Lagu Dewi

Jumat, 9 Mei 2025 - 23:28 WIB

Poster promosi Djakarta Warehouse Project 2025 (DWP25). (Foto: IStimewa)

Musik

Djakarta Warehouse Project 2025 Bakal Digelar di Bali

Kamis, 8 Mei 2025 - 20:10 WIB