WHO Tetapkan Cacar Monyet Sebagai Darurat Kesehatan Global, Begini Respon Kemenkes

- Editor

Minggu, 24 Juli 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

“Penyakit ini sudah ditemukan sejak tahun 1970 di Kongo dan sampai saat ini belum ada laporan kasus ditemukan di Indonesia.”

Pelopor.id | Jakarta – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan cacar monyet (monkeypox) sebagai darurat kesehatan global. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pun memastikan bahwa hingga kini kasus cacar monyet belum ditemukan di Indonesia. “Saat ini belum ada kasus (cacar monyet) yang ditemukan,” tutur Siti Nadia Tarmizi selaku Setditjen Kesehatan Masyarakat Kemenkes, kepada wartawan, Minggu (24/07/2022).

Terkait hal ini, Kemenkes mengaku mulai melakukan sejumlah pencegahan antara lain dengan meningkatkan surveillance atau pengawasan melalui kantor kesehatan pelabuhan. “Peningkatan kapasitas surveilans melalui kantor kesehatan pelabuhan untuk mencegah masuknya monkeypox,” sebutnya.

Nadia juga menyampaikan bahwa pihaknya akan memperkuat pengawasan di masyarakat serta mendeteksi dini satwa liar seperti tupai, tikus gambia, monyet dan kera. “Penyakit ini sudah ditemukan sejak tahun 1970 di Kongo dan sampai saat ini belum ada laporan kasus ditemukan di Indonesia, hewannya kan tupai, tikus gambia, monyet dan kera jd surveilans satwa liar dan deteksi dini kalau ada gejala yang mirip,” tegasnya.

Nadia mengimbau, masyarakat yang melakukan perjalanan ke luar negeri untuk tidak memakan makanan hewan liar, juga tidak berdekatan dengan orang yang memiliki gejala cacar monyet. “Kalau melakukan perjalanan ke negara endemis tidak makan-makanan hewan liar, tidak mengolah hewan liar tapi menggunakan alat perlindungan yang standar dan tidak berdekatan dengan orang yang memiliki gejala monkeypox,” tandasnya.

Baca Juga :   CEO Twitter Jack Dorsey Mengundurkan Diri, ini Penyebabnya

Sementara WHO sebelumnya menyampaikan, cacar monyet telah menyebar di berbagai negara dan wabah tersebut ditetapkan sebagai darurat kesehatan global untuk memastikan dunia mengambil tindakan yang serius. Berdasarkan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS, sejak Mei 2022, lebih dari 16 ribu kasus wabah cacar monyet telah dilaporkan di 74 negara. Kematian akibat cacar monyet, hingga kini hanya dilaporkan di Afrika, di mana versi virus yang lebih berbahaya ada di Nigeria dan Kongo. []

Facebook Comments Box

Berita Terkait

WhatsApp, Google Maps dan X Bisa Digunakan Tanpa Internet
PGN Salurkan Gas Alam ke Cluster Mandar Bintaro
Pemerintah Perkuat Pengawasan Tanah yang Dikuasai Perusahaan Skala Besar
BNN Identifikasi dan Musnahkan 2 Ladang Ganja
IONATION 2025 Hadirkan Maia Estianty, Ajak Masyarakat Lebih Peduli Kesehatan
Hari Anak Nasional 2025: TNP Group, MUGU, dan Sahabat Anak Hadirkan Ruang Bermain Bermakna di Cijantung
Poli deCent, Langkah Strategis RS MMC Hadapi Gangguan Mental di Era Modern
Kebut Jargas Bintaro, PGN Aliri Gas Kebayoran Villas dan Terrace

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 21:22 WIB

Bungkus Kritik Lewat Nada, Aldy Amis Rilis Single Lapor Mas Wapres

Sabtu, 15 November 2025 - 20:38 WIB

AIDEA Weeks 2025 Ungkap Tantangan Musisi di Era Kecerdasan Buatan

Kamis, 13 November 2025 - 22:41 WIB

Gugun Blues Shelter Tampil Garang di Swag EVent Menuju All You Can Hear Gig Vol.2

Rabu, 12 November 2025 - 15:31 WIB

ELEMENT dan Karin.Kemayu Tawarkan Format Baru dalam Berkisah Lewat Book of Soundtrack: Bukan Sekadar Cinta

Rabu, 12 November 2025 - 02:51 WIB

ATEEZ Bakal Tampil di Indonesia, Tiket Sudah Mulai Dijual

Rabu, 12 November 2025 - 01:55 WIB

Tavisha, Ajojing, Paman, Rocker Kasarunk, dan Man Sinner Pamer Karya di Main-Main di Cipete Vol. 34

Selasa, 11 November 2025 - 17:51 WIB

Reno Fahreza, Ello, Eno NTRL, dan Magi /Rif Tawarkan Tema Perdamaian Lewat Single Kolaborasi

Minggu, 9 November 2025 - 23:50 WIB

HUT Ke-3, ORGIE Rilis Single Tak Mengerti dan Jersey Eksklusif Bareng Refresh Industri

Berita Terbaru

Nasional

FDA Setujui 4 Laboratorium Indonesia Uji Celsium-137

Kamis, 13 Nov 2025 - 21:57 WIB