“Sudah terlalu banyak pohon yang ditebang, sementara kita pelit untuk menyisihkan waktu dan tenaga kita untuk menanam sebanyak-banyaknya.”
Pelopor.id – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyerukan gerakan cinta menanam, bukan gerakan cinta menebang. Pasalnya, peranan pohon sangat besar untuk bumi dan seluruh penghuninya. Pohon, antara lain bisa membantu mencegah bencana longsor dan banjir. Pohon juga bisa menghasilkan oksigen dari zat yang dibuang oleh makhluk hidup yakni karbon dioksida. Kemudian, pohon juga bisa mencegah pemanasan global dan efek rumah kaca.
“Kita ajak seluruh orang dan seluruh dunia untuk cinta menanam, bukan cinta menebang. Kita harus merubah mental kita dari suka merusak suka menebang menjadi cinta menanam,” tutur Menko PMK saat menghadiri kampanye Penanaman 10 Juta Pohon secara daring pada Selasa, (12/07/2022).
Kampanye tersebut, sebagai aksi nyata Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM). Gerakan inisiatif Kemenko PMK ini, berdasarkan hasil giat Global Platform For Disaster Risk Reduction (GPDRR) 2022 ini kembali dilakukan di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Muhadjir menjelaskan, sampai sekarang sudah sangat banyak pohon yang ditebang oleh manusia. Sementara, untuk menanam pohon belum banyak dilakukan. Padahal, dia menerangkan, siklus hidup pohon untuk bisa mencapai usia matangnya bisa mencapai puluhan tahun. Sedangkan untuk menebangnya hanya dilakukan sekejap mata. “Sudah terlalu banyak pohon yang ditebang, sementara kita pelit untuk menyisihkan waktu dan tenaga kita untuk menanam sebanyak-banyaknya,” ungkapnya.
Sementara Majalengka, meski termasuk daerah yang tidak rawan bencana banjir dan longsor, Muhadjir tetap menyarankan agar penanaman pohon juga bisa dilakukan sebanyak-banyaknya. “Karena itu kita terus melakukan gerakan menanam pohon. Menanam pohon itu bisa dilakukan di space kosong, space mubazir kita tanam di situ,” tegasnya
Selain itu, Menko PMK juga akan melakukan penyebaran bibit pohon melalui udara. “Saya juga mengajukan ke BNPB untuk tebar benih di wilayah kosong bukit-bukit untuk disebar melalui udara. Terutama benih-benih yang mudah tumbuh,” ucapnya.
Adapun kampanye penanaman 10 Juta Pohon di Kabupaten Majalengka ini dilakukan secara serentak di setiap Kecamatan yang ada di Kabupaten Majalengka. Jenis-jenis pohon yang ditanam juga beragam, mulai dari pohon buah, sampai pohon kayu. []