Pelopor.id | Jakarta – Mantan menteri pertahanan Inggris Penny Mordaunt menjadi anggota parlemen Konservatif kesembilan yang meluncurkan upaya menggantikan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson pada hari Minggu, karena persaingan yang sudah terpecah segera berfokus pada pajak.
Mordaunt adalah mantan tentara cadangan angkatan laut yang juga memegang sejumlah peran menteri senior. Mengutip AFP, dia tidak termasuk di antara calon terdepan untuk menggantikan Johnson dalam jajak pendapat baru-baru ini dari anggota partai Tory, yang akhirnya akan memilih pemimpin baru mereka.
Namun, hal semacam itu diketahui tidak dapat diprediksi, dan dengan lebih dari selusin anggota parlemen dari berbagai faksi dari partai yang berkuasa berpotensi mencalonkan diri. Menurut komentator politik, sejumlah pesaing pun dapat diabaikan.
Favorit awal sebenarnya adalah mantan menteri keuangan Rishi Sunak, yang meluncurkan kampanye pada Jumat setelah membantu memulai pemberontakan kabinet yang berujung pengunduran diri paksa Johnson pada Kamis.
Sunak dan mantan menteri kesehatan Sajid Javid, yang juga telah mengumumkan pencalonannya, sama-sama mengundurkan diri pada Selasa malam, mendorong lusinan rekan junior untuk mengikutinya.
Hal itupun memaksa Johnson untuk berhenti sebagai pemimpin Tory 36 jam kemudian. Meski demikian, Johnson menegaskan akan tetap menjabat sebagai perdana menteri sampai penggantinya dipilih.[]