Jakarta | Badan kebudayaan PBB UNESCO memasukkan budaya memasak sup borshch di Ukraina dalam daftar warisan budaya yang terancam punah.
Melansir AFP, UNESCO mengatakan bahwa keputusan itu disetujui setelah proses jalur cepat yang didorong oleh invasi Rusia ke Ukraina dan dampak negatif pada tradisi ini yang disebabkan oleh perang.
Di sisi lain, juru bicara kementerian luar negeri Rusia Maria Zakharova mengecam langkah itu sebagai upaya untuk menjadikannya milik satu kebangsaan dan mengumpamakannya sebagai xenofobia.
Namun, UNESCO mencatat bahwa sup borshch Ukraina hanyalah versi hidangan yang populer di tempat lain dan sangat penting untuk kehidupan sehari-hari di negara itu.
“Borshch Ukraina, borschh versi nasional yang dikonsumsi di beberapa negara di kawasan ini, merupakan bagian integral dari kehidupan keluarga dan masyarakat Ukraina,” ungkap UNESCO.
Ukraina menganggap borshch, sup bergizi kental yang biasanya dibuat dengan bit, sebagai hidangan nasional, meskipun juga banyak dikonsumsi di Rusia, negara-negara bekas Soviet lainnya, dan Polandia.
Kyiv memuji langkah itu, dengan Menteri Kebudayaan Ukraina Oleksandr Tkachenko mengatakan di Telegram bahwa “kemenangan dalam perang borshch adalah milik kita … akan menang baik dalam perang borshch dan dalam perang ini.”
Menambahkan budaya sup ke daftar UNESCO bertujuan untuk memobilisasi perhatian untuk memastikannya tetap terjaga, meskipun ada risiko terhadap keberadaannya. Komite mencatat bahwa perang telah mengancam kelangsungan hidup budaya sup di Ukraina.[]