Pengamat : Pemulihan Pariwisata Ditentukan oleh Pemimpinnya

- Editor

Kamis, 30 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Taufan Rahmadi acara Podcast: “Dispar” Diskusi Seputar Pariwisata.(Foto:Pelopor.id/Tangkapan Layar Fb TR)

Taufan Rahmadi acara Podcast: “Dispar” Diskusi Seputar Pariwisata.(Foto:Pelopor.id/Tangkapan Layar Fb TR)

Pelopor.id | Jakarta – Pengamat sekaligus Ahli Strategi Pariwisata Nasional Taufan Rahmadi mengatakan, kekuatan pemulihan pariwisata ditentukan oleh pemimpinnya. Apakah ia benar-benar berpihak pada pariwisata ataupun sebaliknya.

“Saya salut dengan pemerintah kabupaten Lombok Barat, bayangin saja Kementerian Pariwisata itu dipotong sampai 80 persen anggarannya dan Lombok Barat mulai menginisiasi dengan keberaniannya dengan 16 ajang yang diselenggarakan.”

Menurutnya, Kabupaten Lombok Barat (Lobar) saat ini bisa dikatakan lebih berani mengambil langkah terdepan atau lebih dahulu dibanding daerah lainnya, terutama saat dunia pariwisata masih berkutat dengan pembatasan kegiatan masyarakat dan refocusing anggaran daerah akibat Pandemi Covid-19.

“Bicara refocusing di mana-mana orang pusing, saya salut dengan pemerintah kabupaten Lombok Barat, bayangin saja Kementerian Pariwisata itu dipotong sampai 80 persen anggarannya dan Lombok Barat mulai menginisiasi dengan keberaniannya dengan 16 ajang yang diselenggarakan,” tuturnya dalam acara Podcast: “Dispar” Diskusi Seputar Pariwisata, Rabu, 30 September 2021.

Dalam kesempatan itu, TR panggilan akrabnya juga menyampaikan bahwa Festival Pesona Senggigi itu adalah ketika Pemerintah berbagi tanggung jawab terkait bagaimana mengatasi pandemi.

“Sehingga ringan, masyarakat pun merasa terobati, dia kalau mau pergi ke mari oh… ada Jazz, mau pergi ke mari ada festival yang lain,” ungkapnya.

Sementara secara value ekonomi, secara value branding, Lombok Barat saat ini adalah Kabupaten yang sudah memposisikan dirinya, tidak hanya siap dari segi protokol kesehatannya, tapi juga bagaimana memulihkan ekonomi dalam perspektif kesejahteraan masyarakatnya. []

Facebook Comments Box
Baca Juga :   Pemprov Banten Jabarkan Program Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku

Berita Terkait

Tidar Canangkan Target Menangkan Pileg dan Pilpres 2029 di Kongres IV Bali
Berdayakan Warga, Huadi Group Support Buka Puasa Bersama
Meski Dalam Kawasan Industri, Sholat Jumat dan Lima Waktu Betul-betul Hikmah
Sambut Bulan Suci Ramadan, Huadi Group Bantu Alat Kebersihan 14 Masjid di Papan Loe
PT Huadi Nickel Alloy Indonesia Wajibkan Karyawan Sadar K3 Sebagai Tanggung Jawab
Huadi Bantu Pasang Kubah Mesjid Jami Rahmat Desa Borong Loe
Support Apel Siaga Bencana, Dandim 1410 Bantaeng: Terimakasih Huadi Group
Ratusan Bibit Mangrove di Tanam Depan Jetty Huadi Group

Berita Terkait

Senin, 21 April 2025 - 22:59 WIB

Rahayu Saraswati Serahkan Formulir Caketum TIDAR Periode 2025-2030

Senin, 21 April 2025 - 22:18 WIB

Bank DKI Ajak Publik Tunggu Hasil Forensik Digital Bareskrim Terkait Perkembangan Pemulihan Sistem

Sabtu, 19 April 2025 - 21:07 WIB

Banjir Dukungan Akar Rumput, Rahayu Saraswati Maju Kembali Jadi Caketum TIDAR

Sabtu, 19 April 2025 - 15:45 WIB

Dana Aman, Transaksi Non-tunai KJP Plus Lewat EDC Bank DKI Tetap Lancar

Jumat, 18 April 2025 - 20:40 WIB

Bank DKI Salurkan KJP Tahap I 2025 Bagi Penerima Baru Sebanyak 43.502 Siswa

Kamis, 17 April 2025 - 12:05 WIB

Tipe-X Umumkan Tur Konser untuk Rayakan 30 Tahun Perjalanan Bermusik

Kamis, 17 April 2025 - 11:31 WIB

Bank DKI Sampaikan Progres Perbaikan Sistem Layanan Transfer Antar-Bank

Selasa, 15 April 2025 - 00:32 WIB

Gubernur Pramono Dorong Transformasi Bank DKI

Berita Terbaru

Penyanyi solo, Marcello Tahitoe alias Ello. (Foto: Istimewa)

Musik

Penyanyi Solo, Ello Rilis Single Setunggal

Minggu, 20 Apr 2025 - 21:43 WIB