Lazada Tutup Impor Tekstil, Fesyen, Kuliner dan Kerajinan

- Editor

Selasa, 3 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Logo Lazada. (Foto:Pelopor.id/Ist)

Logo Lazada. (Foto:Pelopor.id/Ist)

Pelopor.id | Jakarta – MenkopUKM Teten Masduki, mengapresiasi platform e-commerce Lazada yang berkomitmen untuk menutup akses cross-boarder untuk sejumlah produk impor  melalui Gerakan Akselerasi Karya Rakyat (AKAR) Indonesia.

“Dalam diskusi terdahulu bersama Chun Li (CEO Group Lazada),  telah menyampaikan komitmennya untuk menutup akses impor produk klaster industri tekstil dan fesyen, kuliner, kerajinan ke Indonesia,” tutur Menteri Teten berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Pelopor.id, Selasa, 3 Agustus 2021.

Teten Masduki
MenkopUKM Teten Masduki. (Foto:Pelopor/Kemenkop UKM)

“Saya mengapresiasi langkah yang diambil Lazada yang menunjukkan keberpihakan Lazada dalam mengembangkan UMKM Indonesia. Ditutupnya akses impor atas beberapa klaster besar di platform Lazada ini menjadi langkah awal untuk UMKM Indonesia bisa bertumbuh secara sehat dan kuat,” sambungnya.

“Keputusan penutupan akses impor di beberapa klaster besar ini didasarkan atas pendekatan klaster industri yang cukup signifikan di Indonesia dan sejatinya bisa dipenuhi oleh pebisnis lokal.”

Menteri Teten menjelaskan, Gerakan AKAR yang diusung Lazada Indonesia tidak hanya berorientasi memproteksi UMKM Indonesia namun juga termasuk program pemberdayaan UMKM  lokal agar mereka bisa terus bertahan dan bertumbuh.

Selain itu, menurut Menteri Teten langkah ini dapat terus menginspirasi seluruh stakeholder ekonomi digital di Indonesia dapat mengambil peran aktif dalam transformasi digital UMKM, para pahlawan ekonomi Indonesia.

“Saya juga mendorong sektor swasta lainnya untuk bisa berkolaborasi secara dekat dengan pemerintah, dengan tujuan mendorong UMKM Indonesia bisa bertumbuh di ranah digital dan menjadi raja di negeri sendiri, dan kelak siap merajai pasar luar negeri,” ucap MenkopUKM.

Terkait hal ini, Head of Public Affairs and Public Policy Lazada Indonesia, Waizly Darwin  mengatakan Lazada memang sejak lama berkomitmen mendukung dan memberdayakan UMKM lokal Indonesia.

Baca Juga :   Gus Halim Ingin Pembangunan Desa Bertumpu pada Akar Budaya Masyarakat

“Kami selalu memantau, mengkaji ulang serta memutakhirkan kebijakan di platform  kami, khususnya untuk penjualan cross-border agar tetap relevan dan sesuai dengan kebijakan dan peraturan pemerintah. Penutupan akses impor di beberapa klaster besar ini hanyalah salah satu inisiatif yang telah kami lakukan secara berkala sepanjang pandemi demi melindungi UMKM Indonesia dan membantu mereka bertahan di situasi sulit ini,” tegas Waizly.

Adapun Penutupan akses impor di beberapa klaster besar yang dilakukan Lazada sekaligus menjadi upaya perusahaan dalam mendukung program substitusi impor pemerintah.

“Keputusan penutupan akses impor di beberapa klaster besar ini didasarkan atas pendekatan klaster industri yang cukup signifikan di Indonesia dan sejatinya bisa dipenuhi oleh pebisnis lokal,” kata Waizly.

Ke depannya, Waizly menegaskan, melalui Gerakan AKAR Indonesia, Lazada tidak hanya akan terus mengintensifkan onboarding UMKM ke platform dan memberikan pelatihan semata, namun juga memberikan akses untuk jejaring serta mentoring dan bimbingan teknis bagi para UMKM di Indonesia. []

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Andi Amran Copot Anak Buah Yang Terima Fee Proyek
Bernadya Raih Prestasi Baru di Spotify Indonesia
Lomba Desa Wisata Nusantara dan Lomba Literasi Budaya Desa Tahun 2024
Gandeng Damkar Bantaeng, Huadi Group Gelar Latihan Tanggap Darurat
Didukung Huadi Group dan Pemda Bantaeng, Taekwondo Optimis Raih Medali
AHY di WWF 2024: Masyarakat Dunia Harus Atasi Kelangkaan Lahan dan Air
Warga Bantaeng Akui Gerak Cepat Huadi Group dan Kodim 1410 Lewat Program RTLH
Huadi Group Berbagi Berkah Tiap Jumat, Jemaah Masjid: Alhamdulillah

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 16:11 WIB

Summer Come Faster, Single Perdana Nadine Kei Inara Dirilis

Kamis, 16 Januari 2025 - 23:32 WIB

Lyodra hingga Titi DJ Bakal Tampil di Konser Super Diva, Dapatkan Tiket Diskon di Sini

Selasa, 14 Januari 2025 - 21:58 WIB

Besar Pajak Daripada Tiang, Single Respons Rachun buat Kebijakan Pemerintah

Selasa, 14 Januari 2025 - 21:34 WIB

Usung Konsep Rock Futuristik, HAGE Rudolf Perkenalkan Mini Album Pseudo-symmetry

Kamis, 9 Januari 2025 - 16:29 WIB

Promotor Konser The Script Hadirkan Kategori Tiket Baru

Kamis, 9 Januari 2025 - 16:02 WIB

Legenda Disko Dunia, Boney M Siap Konser di Jakarta

Kamis, 9 Januari 2025 - 15:35 WIB

Ahmad Dhani Umumkan Penundaan Konser Dewa 19 Allstars 2.0

Rabu, 8 Januari 2025 - 12:55 WIB

Twisted Blues, Mini Album Kolaborasi Anov Blues One, Asora, dan Reza Arfandy Dirilis

Berita Terbaru