Kemenparekraf Gelar Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021

- Editor

Senin, 19 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno. (Foto:Pelopor/Kemenparekraf)

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno. (Foto:Pelopor/Kemenparekraf)

Pelopor.id | Jakarta – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf), kembali menggelar “Bimtek & Workshop Online Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021″. Kali ini kegiatan tersebut diluncurkan untuk zona C, yaitu DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, D.I. Yogyakarta, Jawa Timur, dan Bali.

Kegiatan ini merupakan salah satu upaya Kemenparekraf untuk all out dalam mendorong penguatan desa wisata yang berkelanjutan, berdaya saing, dan berkelas dunia. Nantinya, para peserta yang telah mengikutsertakan desa wisatanya dalam ADWI 2021 akan mendapatkan bimbingan teknis dan workshop.

“Mari kita pulihkan ekonomi kita, menang melawan COVID-19, together desa wisata, yes we can do it.”

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, saat menjadi keynote speaker, pada kegiatan tersebut secara daring, Minggu (18/7/2021), mengatakan kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing pariwisata dengan semakin membaiknya kapasitas masyarakat dalam mengelola desa wisata, melalui prinsip 3C, yaitu commitment, competence, dan champion.

“Kita akan all out, desa wisata sebagai simbol kebangkitan ekonomi nasional, dengan membuka lapangan kerja seluas-luasnya. COVID-19 memaksa kita untuk meningkatkan keterampilan kita, meningkatkan kolaborasi kita, dan meningkatkan inovasi, agar desa wisata ini bisa menjadi lokomotif kebangkitan ekonomi kita,” tuturnya berdasarkan keterangan tertulis.

Menparekraf yakin, jika desa wisata dapat dikelola dengan baik dan benar, serta dimaksimalkan seluruh potensi daya tarik wisata yang dimiliki, dengan mengedepankan kearifan lokal, maka desa wisata bisa menjadi tujuan wisata berkelas dunia.

Selain itu, Sandiaga berpesan agar di tengah pandemi sekaligus penerapan kebijakan PPKM masyarakat jangan berputus asa.

“Saya harapkan, teman-teman semua jangan putus asa. PPKM darurat ini merupakan satu hal yang berat, tapi mari kita sama-sama mendukung, kita yakin sebentar lagi kita bisa mengatasi pandemi COVID-19. Dan mudah-mudahan Indonesia kembali menjadi negara yang menjadi tujuan wisata kelas dunia dengan fokus ada di desa wisata. Mari kita pulihkan ekonomi kita, menang melawan COVID-19, together desa wisata, yes we can do it,” tegasnya.

Kemenparekraf
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno. (Foto:Pelopor/Kemenparekraf)

Pada kesempatan yang sama, Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf/Baprekraf, Vinsensius Jemadu, menjelaskan ADWI 2021 mengusung tema “Indonesia Bangkit”, dengan harapan semua pelaku pariwisata dan industri kreatif dapat menjadikan desa wisata berkembang dalam menopang perekonomian bangsa Indonesia agar menjadi kuat, tangguh, dan bangkit kembali dari keterpurukan akibat pandemi COVID-19.

Baca Juga :   Di Depan Komisi IV DPR, Menteri Trenggono Sampaikan Target PDB Perikanan 2023 Tumbuh 4%-6%

Penilaian ADWI 2021 didasarkan atas empat pilar utama, yaitu pengelolaan atau manajemen, sosial budaya, ekonomi, dan pelestarian lingkungan yang terdiri atas tujuh kategori penilaian. Yakni kategori homestay, toilet, suvenir, desa digital, CHSE (Cleanliness, Health, Safety and Environment Sustainability), konten kreatif, serta daya tarik wisata.

Vinsensius Jemadu juga menjelaskan bahwa peluncuran program ADWI 2021 telah dilakukan pada 30 April 2021 yang lalu. Dilanjutkan dengan proses registrasi oleh para pengelola desa wisata di Indonesia melalui www.jadesta.com. Pendaftaran ditutup pada 16 Juli 2021.

Semangat dan antuasiasme begitu tinggi terhadap ajang bergengsi ini, terlihat dari jumlah desa wisata yang telah melampaui target. Tercatat ada 1.831 peserta dari 34 provinsi di Indonesia, yang mendaftarkan di ADWI 2021.

“Setelah proses registrasi, kita akan melakukan bimtek dan workshop secara online, agar para pengelola desa wisata dapat mengemas produknya secara inovatif dan kreatif, sehingga lebih menarik wisatawan dalam mengunjungi sebuah destinasi wisata,” ucap Vinsensius Jemadu.

“Kemudian kita akan melakukan proses kurasi dan penilaian oleh para dewan juri. Dan pada akhirnya akan ditentukan pemenang pada 7 Desember 2021,” sambungnya.

Untuk kegiatan “Bimtek & Workshop Online ADWI 2021” sendiri akan dilakukan secara bertahap yang dibagi perzona, sebagai berikut:

1. Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Sumatra Selatan, Bengkulu (21 Juli 2021).
2. Riau, Kepulauan Riau, Kepulauan Bangka Belitung, Jambi, Lampung (22 Juli 2021);
3. Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat (23 Juli 2021);
4. DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat (24 Juli 2021);
5. Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah (25 Juli 2021);
6. Jawa Timur, Bali (29 Juli 2021);
7. Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan, Gorontalo (30 Juli 2021).

Informasi lebih lanjut tentang ADWI 2021 dapat dilihat di www.jadesta.com. []

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Bernadya Raih Prestasi Baru di Spotify Indonesia
Lomba Desa Wisata Nusantara dan Lomba Literasi Budaya Desa Tahun 2024
Gandeng Damkar Bantaeng, Huadi Group Gelar Latihan Tanggap Darurat
Didukung Huadi Group dan Pemda Bantaeng, Taekwondo Optimis Raih Medali
AHY di WWF 2024: Masyarakat Dunia Harus Atasi Kelangkaan Lahan dan Air
Warga Bantaeng Akui Gerak Cepat Huadi Group dan Kodim 1410 Lewat Program RTLH
Huadi Group Berbagi Berkah Tiap Jumat, Jemaah Masjid: Alhamdulillah
Kata Adang Daradjatun Soal Sindikat Penjualan Narkoba dalam Kemasan Makanan

Berita Terkait

Kamis, 3 Oktober 2024 - 11:08 WIB

Jadwal Penampil Hari Ketiga Synchronize Fest 2024

Kamis, 3 Oktober 2024 - 10:53 WIB

Jadwal Penampil Hari Kedua Synchronize Fest 2024

Kamis, 3 Oktober 2024 - 10:40 WIB

Jadwal Penampil Hari Pertama Synchronize Fest 2024

Rabu, 2 Oktober 2024 - 21:57 WIB

AIU, Andhara Fachsya, dan Ray Surajaya Bawakan Karya Teranyar di Swag Event

Senin, 30 September 2024 - 13:35 WIB

Grup Band The Mets Lepas Single Perdana Berjuluk Intensi

Kamis, 26 September 2024 - 23:37 WIB

Single I Wanna Milik Helma Namira Resmi Dirilis

Kamis, 26 September 2024 - 14:40 WIB

Superboy, Della Devina, Daniel Hasbon dan T.C.H.R.S Berbagi Panggung di Swag Event Edisi 88

Senin, 23 September 2024 - 15:48 WIB

Peduli Warga Gaza, Yusi Ananda Lepas Single Palestina

Berita Terbaru

Grup band Sore. (Istimewa)

Musik

Jadwal Penampil Hari Ketiga Synchronize Fest 2024

Kamis, 3 Okt 2024 - 11:08 WIB

Poster rundown Synchronize Fest 2024. (Foto: Istimewa)

Musik

Jadwal Penampil Hari Kedua Synchronize Fest 2024

Kamis, 3 Okt 2024 - 10:53 WIB

Poster rundown Synchronize Fest 2024. (Foto: Istimewa)

Musik

Jadwal Penampil Hari Pertama Synchronize Fest 2024

Kamis, 3 Okt 2024 - 10:40 WIB

Unit rock n roll hura-hura, The Mets. (Foto: Istimewa)

Musik

Grup Band The Mets Lepas Single Perdana Berjuluk Intensi

Senin, 30 Sep 2024 - 13:35 WIB