Mensos Siap Jadi Mediator Pekerja Migran yang Tiba di Indonesia

- Editor

Jumat, 18 Juni 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Manteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini dan Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar di Kemensos Jumat (18/6/2021) membahas kepulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Malaysia. (Foto:Pelopor/Tantri) 

Manteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini dan Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar di Kemensos Jumat (18/6/2021) membahas kepulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Malaysia. (Foto:Pelopor/Tantri) 

Pelopor.id – Jakarta – Manteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, menerima kedatangan Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar, Jumat (18/6/2021) yang melaporkan kepulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Malaysia.

Terkait laporan ini, Menteri Sosial Tri Rismaharini menyatakan kesiapannya menjadi mediator dalam pemulangan 11.000 PMI dari Malaysia. Kemensos, juga siap memfasilitasi penyediaan lahan hidup mereka di daerah masing-masing.

“Pak Gubernur sepulang dari sini akan mendata, apa potensi dari daerah-daerah itu yang bisa kita berdayakan, nanti saya dan tim saya akan memikirkan bagaimana mengembangkan potensi itu.”

“Pak Gubernur meminta bantuan kita, bagaimana menempatkan shelter (tempat penampungan), tapi saya kurang setuju, saya menyampaikan, nanti kita pesan dari luar warga Sulbar langsung dipulangkan ke asal daerahnya masing-masing,” tuturnya dalam wawancara dengan wartawan Pelopor.id di Kantor Kemensos Salemba Jakarta.   

“Saya akan menjadi mediator untuk bagaimana mereka dipulangkan di daerahnya dan saya akan menyurati kepala daerah,” sambungnya.

Manteri Sosial
Manteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini dan Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar di Kemensos Jumat (18/6/2021) membahas kepulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Malaysia. (Foto:Pelopor/Kemensos)

Lebih lanjut, Risma juga mengusulkan untuk memberdayakan para PMI di daerah masing-masing, agar mereka tetap bertahan dan tidak tertarik untuk kembali bekerja di luar negeri.

“Kemudian pemberdayaan di daerah itu sehingga mereka tidak tertarik lagi untuk kembali ke sana,” sebut mantan Wali Kota Surabaya itu.

Untuk itu, Mensos meminta Gubernur Sulbar untuk berkomunikasi dengan Kedutaan Malaysia untuk mendapatkan data PMI yang akan pulang nanti. Tidak hanya asal daerah, namun juga apa yang mereka inginkan setelah mereka kembali ke daerahnya masing-masing.

“Saya minta ke Pak Gubernur untuk komunikasi dengan kedutaan sana (Malaysia) untuk tracing mereka dari mana, nanti data dikirim ke saya. Kemudian kita minta daerah-daerah untuk mempersiapkan dan menjemput warganya,” tegasnya.

Baca Juga :   BUMN Wajib Hijaukan Indonesia, Kliring Berjangka Lakukan ini
Ali Baal Masdar
Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar di Kemensos Jumat (18/6/2021) . (Foto:Pelopor/Tantri)

“Pak Gubernur sepulang dari sini akan mendata, apa potensi dari daerah-daerah itu yang bisa kita berdayakan, nanti saya dan tim saya akan memikirkan bagaimana mengembangkan potensi itu, sehingga nanti tidak ada bayangan lagi karena sudah ada yang dapat pekerjaan,” sambungnya.

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar menyampaikan bahwa dirinya setuju dengan usulan Mensos. Selanjutnya, ia akan mempersiapkan seluruh kebutuhan yang diperlukan dalam kepulangan PMI tersebut. Agar keselamatan dan kesehatan mereka terjamin.

“Jadi saya kira itu sudah konsepnya Ibu dan kita arahkan bersama mudah-mudahan ini berjalan dengan baik. Memang pertama-pertama akan berat tapi kita berusaha bersama dan pasti akan berhasil,” pungkasnya.

Sementara seiring suasana pandemi, Gubernur Ali Baal memastikan, tracing juga diberlakukan dalam konteks penerapan protokol kesehatan.



“Kami pastikan, PMI akan dicek kesehatannya sebelum tiba di daerah. Sehingga tidak menimbulkan masalah baru,” tandasnya.

Ia mengakui, semua ini memerlukan proses, namun dirinya berjanji akan secepatnya berkoordinasi dengan Kemensos. Tujuannya agar para PMI tetap berada di Indonesia dan tidak kembali ke luar negeri.

“Pemprov Sulbar akan bersinergi dengan Kemensos mengembangkan program pemberdayaan bagi PMI,” ucap Gubernur. []

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Andi Amran Copot Anak Buah Yang Terima Fee Proyek
Bernadya Raih Prestasi Baru di Spotify Indonesia
Lomba Desa Wisata Nusantara dan Lomba Literasi Budaya Desa Tahun 2024
Gandeng Damkar Bantaeng, Huadi Group Gelar Latihan Tanggap Darurat
Didukung Huadi Group dan Pemda Bantaeng, Taekwondo Optimis Raih Medali
AHY di WWF 2024: Masyarakat Dunia Harus Atasi Kelangkaan Lahan dan Air
Warga Bantaeng Akui Gerak Cepat Huadi Group dan Kodim 1410 Lewat Program RTLH
Huadi Group Berbagi Berkah Tiap Jumat, Jemaah Masjid: Alhamdulillah

Berita Terkait

Rabu, 4 Desember 2024 - 22:06 WIB

Lirik Lengkap Single Kagum – Helma Namira dan Deri Adhika

Rabu, 4 Desember 2024 - 14:58 WIB

Tano Aura, Lavie Band, The Dramma dan Fia Fellow Tampil di Swag Event Edisi 95

Rabu, 4 Desember 2024 - 14:12 WIB

Synchronize Fest 2025 Hadirkan Kolaborasi Elvy Sukaesih dan Tokyo Ska Paradise

Minggu, 1 Desember 2024 - 15:40 WIB

Malam Puncak AMI Awards 2024 Siap Dimeriahkan Bernadya hingga Sal Priadi

Sabtu, 30 November 2024 - 13:09 WIB

Lagu Pergilah Dariku Dirilis, Jadi Single Baru Milik Lambang

Selasa, 26 November 2024 - 14:11 WIB

Memori Baik Jadi Single Terbaru Sheila on 7

Sabtu, 23 November 2024 - 01:30 WIB

Deri Adhika Gandeng Helma Namira Lepas Single Kagum

Rabu, 20 November 2024 - 12:31 WIB

Swag Event Edisi 93 Kehadiran Unit Pop Punk Bekasi, Flip Me!

Berita Terbaru