Berlabuh di Labuan Bajo, Gerbang Menuju Taman Nasional Komodo

- Editor

Minggu, 28 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT). (Foto: Pelopor.id/Unsplash/gatra dwi adiyasa)

Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT). (Foto: Pelopor.id/Unsplash/gatra dwi adiyasa)

Pelopor.id | Jakarta – Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), merupakan salah satu dari lima Destinasi Super Prioritas yang sedang naik daun sebagai kawasan wisata di Indonesia.

Destinasi ini juga sebagai gerbang menuju Taman Nasional Komodo yang memiliki keindahan alam serta hewan purbakala si komodo. Ditambah lagi dengan berbagai pulau dan pantainya yang memesona di sekitar Labuan Bajo.

Meski menyebut Labuan Bajo akan langsung membayangkan pantai, namun tempat ini menyimpan berbagai keidahan alam yang menakjubkan.

Bukit-bukit landai yang indah dan menawarkan pemandangan laut lepas, trekking ke Air Terjun Cunca Wulang, juga pengalaman seru menjajal live-on-board, tinggal di kapal pinisi selama beberapa hari sambil berlayar mengunjungi pulau-pulau yang indah.

Bagi yang hobi diving, bisa menyelam untuk melihat keindahan bawah laut Labuan Bajo yang kaya akan tumbuhan maupun hewan bawah laut dengan beragam warna.

Komodo
Komodo berjemur di puncak bukit Loh Buaya di dalam Kawasan Taman Nasional Komodo. (Foto : Pelopor.id/BTN Komodo)

Kita beralih ke Taman Nasional Komodo yang terdaftar sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1991. Taman ini terdiri dari Pulau Komodo, Pulau Rinca, Pulau Padar, dan beberapa pulau lain di sekitarnya.

Penemuan hewan purbakala komodo di tahun 1912 menjadi awal mula eksistensi Labuan Bajo di mata dunia, lantaran banyak pelancong dan ilmuwan yang datang untuk melihat langsung hewan yang hanya ada di pulau ini.

Untuk pulau Padar yang sudah viral di media sosial, tentu menjadi spot yang wajib untuk selfie saat kita sudah tiba di sana.

Satu spot lain yang tidak boleh ketinggalan adalah Pink Beach yang memiliki warna istimewa karena berasal dari hewan mikroskopis dan pecahan batu karang berwarna kemerahan di sekitar pesisir pantainya.[]

Facebook Comments Box
Baca Juga :   Sandiaga Uno Bakal Bangun Sekolah Pendidikan Pariwisata di Labuan Bajo

Berita Terkait

Pameran Seni artina.Sarinah #2 Resmi Dibuka untuk Umum
Yang Istimewa dari Yogyakarta
Tarif Masuk TN Komodo Rp 3,75 Juta Sandiaga Uno: Untuk Biaya Konservasi
Eksotisme Bromo yang Mempesona
Pangandaran juga Menawan!
Halo… Halo, Bandung!
Tour de Java: Sederet Rekomendasi Tempat Piknik di Bogor
Pertunjukan Budaya yang Membanggakan!

Berita Terkait

Jumat, 16 Mei 2025 - 18:11 WIB

Solois Asal Tangerang, Azel Rilis Single Debut Perfect Charm

Jumat, 16 Mei 2025 - 17:08 WIB

Nama Grup Band Kotak Tetap Milik Cella, Tantri, dan Chua Usai Gugatan Banding Ditolak Pengadilan

Jumat, 16 Mei 2025 - 14:51 WIB

Kirana Setio Berbagi Panggung dengan Pitahati di Main-Main di Cipete Episode 12

Rabu, 14 Mei 2025 - 16:18 WIB

Kamila Batavia Hadirkan EP Perdana The Scent of Camellias

Jumat, 9 Mei 2025 - 23:28 WIB

Daun Jatuh Hadirkan Versi Baru Lagu Dewi

Jumat, 9 Mei 2025 - 20:33 WIB

Pendaftaran Kompetisi Seni FINNA Art of the Year 2025 Resmi Dibuka

Kamis, 8 Mei 2025 - 20:10 WIB

Djakarta Warehouse Project 2025 Bakal Digelar di Bali

Kamis, 8 Mei 2025 - 19:37 WIB

Swag Event 103: Panggung Musik yang Meriah di Kala di Kalijaga

Berita Terbaru