Penjualan Ritel Tiongkok Anjlok ke Level Terendah Sejak Pandemi

- Editor

Senin, 16 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi uang Yuan. (Foto: Pelopor.id/Pixabay)

Ilustrasi uang Yuan. (Foto: Pelopor.id/Pixabay)

Jakarta | Kebijakan nol-Covid di Tiongkok telah membuat ekonomi Tiongkok anjlok sangat dalam. Data penjualan ritel dan output pabrik Tiongkok terlihat merosot ke level terendah dalam dua tahun terakhir sejak pandemi.

Mengutip AFP, Biro Statistik Nasional Tiongkok mengumumkan data yang menunjukkan bahwa penjualan ritel menyusut 11,1% pada tahun ini di bulan April dan menjadi penurunan terbesar sejak Maret 2020.

Pertumbuhan produksi industri juga turun 2,9% secara tahunan, mencerminkan kerusakan dari pabrik yang tutup dan masalah transportasi ketika para pejabat meningkatkan pembatasan Covid bulan lalu. Angka ini merupakan yang terlemah sejak awal 2020, dan turun dari pertumbuhan 5,0% di bulan Maret.

Pejabat pemerintahan telah berjanji mendukung pertumbuhan, termasuk dengan menurunkan tingkat hipotek untuk pembeli rumah pertama kali.

Ekonom utama Tiongkok di Oxford Economics Tommy Wu menyebutkan bahwa konsumsi rumah tangga terpukul lebih keras, dan gangguan aktivitas dapat berlanjut hingga Juni dengan rebound yang mungkin memakan waktu berminggu-minggu.

Pada bulan April, angka pengangguran juga naik ke tingkat yang tidak terlihat sejak awal 2020, karena tingkat pengangguran perkotaan mencapai 6,1%.

Sebagai tanda kekhawatiran yang menjulang di antara pihak berwenang, Tiongkok pada akhir pekan mengumumkan langkah-langkah untuk membantu kaum muda menemukan pekerjaan, mengingat rekor jumlah lulusan baru diprediksi akan memasuki pasar tahun ini.

Ini termasuk subsidi asuransi sosial untuk perusahaan kecil yang mempekerjakan lebih banyak lulusan. Kantor berita resmi Xinhua melaporkan, perusahaan milik negara juga diharapkan untuk meningkatkan perekrutan.[]

Facebook Comments Box
Baca Juga :   Muhadjir Effendy: Membayar Pajak Turut Bantu Masyarakat Kurang Mampu Lewat Bansos

Berita Terkait

Andi Amran Copot Anak Buah Yang Terima Fee Proyek
Lomba Desa Wisata Nusantara dan Lomba Literasi Budaya Desa Tahun 2024
AHY di WWF 2024: Masyarakat Dunia Harus Atasi Kelangkaan Lahan dan Air
Temuan Potongan Tikus Picu Penarikan Roti Terkenal di Jepang
Alroji Saku John Jacob Astor Pecahkan Rekor Harga Artefak Titanic
Warung Madura Tidak Pernah Dilarang Beroperasi 24 Jam
Indonesia Perlu Capai 5 Parameter ini untuk Jadi Negara Maju
Erick Thohir Komentari Penumpang Kereta Cepat Jakarta-Bandung Tembus 1 Juta

Berita Terkait

Kamis, 17 April 2025 - 12:05 WIB

Tipe-X Umumkan Tur Konser untuk Rayakan 30 Tahun Perjalanan Bermusik

Kamis, 17 April 2025 - 11:31 WIB

Bank DKI Sampaikan Progres Perbaikan Sistem Layanan Transfer Antar-Bank

Selasa, 15 April 2025 - 00:32 WIB

Gubernur Pramono Dorong Transformasi Bank DKI

Sabtu, 12 April 2025 - 16:40 WIB

Nasabah Bank DKI Tak Perlu Khawatir, Legislator: Dana 100 Persen Aman

Kamis, 10 April 2025 - 23:40 WIB

Artis Senior Titiek Puspa Meninggal Dunia

Kamis, 10 April 2025 - 22:27 WIB

Senada Gubernur DKI Jakarta, Bank DKI Pastikan Data dan Dana Nasabah Tetap Aman

Kamis, 10 April 2025 - 11:39 WIB

Ketua DPRD DKI: Jangan Ikuti Ajakan Kosongkan Rekening di Bank DKI

Rabu, 9 April 2025 - 19:56 WIB

Terkait Pemulihan Sistem Saat Libur Lebaran, Berikut Klarifikasi Bank DKI

Berita Terbaru

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung. (Foto: Istimewa)

Ekonomi Bisnis

Gubernur Pramono Dorong Transformasi Bank DKI

Selasa, 15 Apr 2025 - 00:32 WIB