Jakarta – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) sudah mulai melakukan transformasi digital sejak 2019. Staf Ahli Menteri ATR/Kepala BPN Bidang Teknologi Informasi, Virgo Eresta Jaya mengatakan, melalui digitalisasi itu, kini hanya 45% masyarakat saja yang masih datang ke kantor ATR/BPN untuk mendapat layanan.
“Dari layanan digital yang sudah dinikmati oleh masyarakat sejak 2019, itu sudah mengurangi tamu yang walk in sebesar 55%. Jadi, sekarang tinggal 45% masyarakat yang datang ke kantor untuk meminta layanan dari ATR/BPN, selebihnya cukup mendapatkan layanan secara online dan instan,” tutur Virgo saat acara Sosialisasi Aplikasi Sentuh Tanahku dan Loketku yang dilaksanakan secara daring dan luring di Aula Prona Kementerian ATR/BPN, Jakarta, Kamis (23/12/2021).
Virgo Eresta Jaya menegaskan, di tengah pelambatan ekonomi akibat Covid-19, hampir semua industri yang bersifat pelayanan mengalami penurunan, tetapi tidak dengan layanan informasi.
“Setiap bulan pada 2021, kita mengalami all time high yang artinya jumlah layanan tertinggi sepanjang sejarah. Tahun lalu, layanan elektronik pengecekan cuma 1,4 juta dan tahun ini sudah 2,7 juta layanan pengecekan. Artinya, minat masyarakat terhadap informasi dan data sangat besar saat ini,” tegasnya.
Menurut Virgo, saat ini aplikasi Sentuh Tanahku telah diunduh hampir 1 juta pengguna dengan jumlah pengguna yang telah mendaftar sudah sebanyak 112.000 pengguna dengan jumlah permintaan layanan dalam aplikasi Sentuh Tanahku per tahun mencapai 40 juta.
Ia berharap masyarakat mulai semakin giat mengunduh aplikasi Sentuh Tanahku karena membantu pengguna untuk mengetahui tentang layanan yang ada di Kementerian ATR/BPN dan yang lebih penting, masyarakat bisa mengetahui asetnya hanya melalui genggaman tangan.
“Artinya, keamanan kita terhadap tanah yang kita miliki bisa kita pantau setiap hari melalui Sentuh Tanahku. Selain itu, kita harapkan masyarakat memiliki informasi sama yang transparan terhadap data-data yang ada di Kementerian ATR/BPN sehingga kita harapkan, kejadian-kejadian yang marak beberapa saat lalu bisa langsung dipantau melalui Sentuh Tanahku,” tandasnya. []












