Pengamat : Aturan Karantina 8 Hari Tidak Relevan dengan Ajang WSBK yang Hanya 3 Hari

- Editor

Rabu, 6 Oktober 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

World Superbike WSBK. (Foto: Pelopor.id/Antara)

World Superbike WSBK. (Foto: Pelopor.id/Antara)

Pelopor.id | Jakarta – Pengamat sekaligus Ahli Strategi Pariwisata Nasional Taufan Rahmadi,  menganggap aturan karantina 8 hari yang diberlakukan pemerintah untuk wisatawan internasional tidak relevan. Sebab pelaksanaan event World Superbike WSBK hanya berlangsung 3 hari saja yakni mulai 19-21 November 2021 di Sirkuit Mandalika-Lombok Tengah.

“Dengan adanya PCR, saya rasa itu sudah menjadi jaminan bahwa protokol kesehatan itu sudah dilaksanakan. Kembali, ketentuan tentang karantina 8 hari harus ditinjau ulang.”

“Sudah saatnya ditinjau kembali ketentuan tentang karantina 8 hari. Ini harus ditinjau ulang, mengingat bahwa sesuai dengan arahan bpk presiden dan WHO kita harus belajar untuk hidup berdampingan dengan covid-19,” tutur TR panggilan akrabnya kepada Pelopor.id, Rabu, 6 Oktober 2021.

Taufan Rahmadi
Pengamat Pariwisata Taufan Rahmadi. (Foto:pelopor/Koleksi TR)

Sebelumnya, Pemerintah menyebutkan bahwa Bandara Ngurah Rai Bali akan dibuka untuk internasional pada tanggal 14 Oktober 2021 dengan persyaratan mengenai karantina, test, dan kesiapan satgas. Adapun setiap penumpang kedatangan internasional harus punya bukti booking hotel untuk karantina minimal 8 hari dengan biaya sendiri.

Sementara menurut Pengamat, tes PCR sudah menjadi jaminan bahwa protokol kesehatan sudah dijalankan.

“Dengan adanya PCR, saya rasa itu sudah menjadi jaminan bahwa protokol kesehatan itu sudah dilaksanakan. Kembali, ketentuan tentang karantina 8 hari harus ditinjau ulang,” tegasnya.

Saat Rakor Sekretariat Dewan KEK Mandalika, Taufan Rahmadi juga sempat menyinggung soal kuota tiket untuk WSBK. Menurutnya, hingga saat ini masih belum ditentukan berapa jumlah kuota dan pola pendistribusiannya. Padahal event WSBK tinggal menghitung hari.

”Itu belum bisa dipastikan oleh ITDC maupun MGPA,” ucap Taufan. []

Facebook Comments Box
Baca Juga :   Pengamat: Konteks Wisata Halal Ada pada Layanannya, Bukan Mengubah Objek atau Alam Wisatanya

Berita Terkait

Bank Jakarta Dukung Program Sanitasi Ramah Lingkungan Melalui Peresmian Instalasi Biodigester Komunal
FDA Setujui 4 Laboratorium Indonesia Uji Celsium-137
Aidea Weeks 2025 Siap Digelar, Hadirkan Diskusi Lintas Sektor tentang AI
JFW 2026 Hadirkan Perpaduan Tradisi dan Inovasi dalam Mode Indonesia
WhatsApp, Google Maps dan X Bisa Digunakan Tanpa Internet
Dorong Literasi Keuangan Generasi Muda, Bank Jakarta Dukung Abang None
Hadapi Bencana, Menko Pratikno Gaungkan Asta Kolaborasi
PGN Salurkan Gas Alam ke Cluster Mandar Bintaro

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 21:22 WIB

Bungkus Kritik Lewat Nada, Aldy Amis Rilis Single Lapor Mas Wapres

Sabtu, 15 November 2025 - 20:38 WIB

AIDEA Weeks 2025 Ungkap Tantangan Musisi di Era Kecerdasan Buatan

Kamis, 13 November 2025 - 22:41 WIB

Gugun Blues Shelter Tampil Garang di Swag EVent Menuju All You Can Hear Gig Vol.2

Rabu, 12 November 2025 - 15:31 WIB

ELEMENT dan Karin.Kemayu Tawarkan Format Baru dalam Berkisah Lewat Book of Soundtrack: Bukan Sekadar Cinta

Rabu, 12 November 2025 - 02:51 WIB

ATEEZ Bakal Tampil di Indonesia, Tiket Sudah Mulai Dijual

Rabu, 12 November 2025 - 01:55 WIB

Tavisha, Ajojing, Paman, Rocker Kasarunk, dan Man Sinner Pamer Karya di Main-Main di Cipete Vol. 34

Selasa, 11 November 2025 - 17:51 WIB

Reno Fahreza, Ello, Eno NTRL, dan Magi /Rif Tawarkan Tema Perdamaian Lewat Single Kolaborasi

Minggu, 9 November 2025 - 23:50 WIB

HUT Ke-3, ORGIE Rilis Single Tak Mengerti dan Jersey Eksklusif Bareng Refresh Industri

Berita Terbaru

Nasional

FDA Setujui 4 Laboratorium Indonesia Uji Celsium-137

Kamis, 13 Nov 2025 - 21:57 WIB