GMKI Minta Jokowi Hapus SKB 2 Menteri Tentang Pendirian Rumah Ibadah

- Editor

Sabtu, 11 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekretaris Fungsi Gereja PP GMKI Felix Pusof. (Foto: Pelopor/GMKI)

Sekretaris Fungsi Gereja PP GMKI Felix Pusof. (Foto: Pelopor/GMKI)

Pelopor.id | Jakarta – Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (PP GMKI) menyoroti sejumlah kekerasan atas nama agama yang masih terjadi di tengah masyarakat. 

“Perilaku diskriminasi seperti aturan wajib jilbab seperti di Sumbar, penutupan hingga pembakaran gereja seperti di Aceh Singkil, dan persekusi masyarakat saat ibadah, masih terjadi selama tahun 2014-2021. Persoalan ini menjadi pekerjaan rumah bagi Pemerintahan Joko Widodo,” kata Sekretaris Fungsi Gereja PP GMKI Felix Pusof, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (07/09/2021).

Baca juga: Kebakaran Lapas, GMKI Desak Menkumham Minta Maaf dan Evaluasi Kinerja Lapas

Berdasarkan catatan GMKI, selama 2014-2021 ada 60 gereja yang ditolak dan ditutup karena tidak mendapatkan rekomendasi departemen agama dan FKUB kabupaten/kota. Di Aceh Singkil misalnya, terjadi penolakan hingga pembakaran gereja tahun 2015, karena sulit mendapatkan izin dari pemerintah daerah. Di Jambi, terjadi penutupan 3 gereja akibat ada tuntutan warga karena belum memiliki IMB. 

Dari paparan diatas, GMKI kembali mengingatkan janji kampanye Jokowi saat pilpres mengenai bhineka tunggal ika serta rasa aman bagi seluruh rasa Indonesia yang masuk dalam program nawacita. “Sebagai negara hukum, negara harus menjamin hak hidup untuk menjalankan ibadah umat beragama. Sangat disayangkan, hukum bisa kompromi akibat tekanan massa,” ujar Felix.

Baca juga: GMKI: Tolong Pak Jokowi, Selamatkan Rakyat dari Menteri yang Tidak Serius Kerja

“Belum ada realisasi terhadap diskriminasi kelompok umat beragama. PBM No. 8 dan 9 Tahun 2006 tentang pendirian rumah ibadah menjadi persoalan utama yang menyebabkan perilaku diskriminasi terjadi. Selama tujuh tahun Presiden Jokowi menjabat, SKB 2 menteri belum dicabut,” tegas Felix. 

Felix Pusof yang merupakan mahasiswa dari Ottow Geissler Papua mengajak seluruh mahasiswa untuk menjadi garda terdepan menjaga toleransi umat beragama di Indonesia. “Kita harus menjunjung tinggi perbedaan, menghormati segala perbedaan. Perilaku diskriminasi umat beragama harus dilawan, karena menjadi bibit disintegrasi negara kita di masa mendatang,” ucap Felix. []

Facebook Comments Box
Baca Juga :   Tito Karnavian Ditunjuk Presiden Gantikan Almarhum Tjahjo Kumolo Sebagai Menteri PANRB Ad Interim

Berita Terkait

Andi Amran Copot Anak Buah Yang Terima Fee Proyek
Bernadya Raih Prestasi Baru di Spotify Indonesia
Lomba Desa Wisata Nusantara dan Lomba Literasi Budaya Desa Tahun 2024
Gandeng Damkar Bantaeng, Huadi Group Gelar Latihan Tanggap Darurat
Didukung Huadi Group dan Pemda Bantaeng, Taekwondo Optimis Raih Medali
AHY di WWF 2024: Masyarakat Dunia Harus Atasi Kelangkaan Lahan dan Air
Warga Bantaeng Akui Gerak Cepat Huadi Group dan Kodim 1410 Lewat Program RTLH
Huadi Group Berbagi Berkah Tiap Jumat, Jemaah Masjid: Alhamdulillah

Berita Terkait

Rabu, 6 November 2024 - 19:41 WIB

TB Aji, D’Nineteen, dan Adan Berbagi Panggung di Swag Event Edisi 91

Senin, 4 November 2024 - 19:44 WIB

Electric Bird Lepas Single Sious Usai Bentuk Formasi Baru

Kamis, 31 Oktober 2024 - 15:39 WIB

Jakarta Indie Sound Clash 2024 Jadi Wadah Musisi Berkompetisi

Rabu, 30 Oktober 2024 - 01:42 WIB

Garap Album Bhavitra, Sisi Selatan Gandeng Vokalis forRevenge di Single Kau Belum Mati

Minggu, 27 Oktober 2024 - 02:59 WIB

Dipromotori Ravel Entertainment, The Corrs Siap Konser Lagi di Jakarta

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 21:33 WIB

Hadirkan Cokelat, Prisia Nasution Ajak Peduli Kesehatan Mental Lewat Djiva Fest

Kamis, 24 Oktober 2024 - 05:18 WIB

Tancap Gas, Bless The Knights Lepas Lagu Baru Usai Raih Nominasi AMI Awards 2024

Senin, 21 Oktober 2024 - 16:40 WIB

Lirik Lengkap Lagu I Wanna – Helma Namira

Berita Terbaru

Ilustrasi olahraga. (Foto: Freepik)

Cantik

5 Tips Tetap Nyaman dan Fleksibel Saat Berolahraga

Sabtu, 2 Nov 2024 - 09:56 WIB