Kemensos Ajak Masyarakat Majukan Literasi Braille Indonesia

- Editor

Jumat, 10 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kementerian Sosial Ajak Masyarakat Majukan Literasi Braille Indonesia. (Foto: Pelopor/Kemensos)

Kementerian Sosial Ajak Masyarakat Majukan Literasi Braille Indonesia. (Foto: Pelopor/Kemensos)

Pelopor.id | Perayaan Hari Literasi Internasional (HLI) atau International Literacy Day (ILD), yang juga sering disebut Hari Aksara Internasional tanggal 8 September, telah berlangsung setiap tahun sejak 1967 di seluruh dunia, untuk mengingatkan masyarakat akan pentingnya literasi sebagai ihwal martabat dan hak asasi manusia. HLI juga mengedepankan agenda literasi menuju masyarakat yang lebih melek huruf dan berkelanjutan. 

Meskipun kemajuan telah dicapai, tantangan di bidang literasi tetap ada. Menurut UNESCO, setidaknya ada 773 juta orang di seluruh dunia tidak memiliki keterampilan literasi dasar saat ini. Lantas bagaimana dengan literasi braille? Ragam literasi yang diminati oleh Penyandang Disabilitas Netra (PDSN) di Indonesia terus meningkat mulai dari tulisan hingga audio, cetak hingga digital. Satu-satunya lembaga penyedia layanan literasi bagi PDSN di bawah naungan Kementerian Sosial adalah Balai Literasi Braille Indonesia (BLBI) “Abiyoso” Bandung. 

Baca juga: Kementerian Sosial Siapkan Rp 3,2 T untuk Jutaan Anak Yatim-Piatu

“Keberadaan BLBI Abiyoso yang dimiliki oleh Kementerian Sosial adalah bentuk pemerintah hadir dalam pemenuhan hak penyandang disabilitas netra dalam mengakses informasi berupa penyediaan bahan bacaan dalam format braille dan audio. Bahkan saat ini dilengkapi dengan format digital melalui aplikasi Audio Mobile Library,” kata Kepala BLBI “Abiyoso” Bandung Isep Sepriyan.

BLBI “Abiyoso” berupaya menjamin tersedianya bahan bacaan dan informasi serta layanan bimbingan teknis di bidang literasi bagi PDSN. Selain mencetak buku braille, buku bicara, dan buku digital, BLBI “Abiyoso” juga memberikan layanan bimbingan teknis yang membantu penyandang disabilitas netra meningkatkan kompetensi di bidang literasi braille dan teknologi informasi sehingga mereka mampu mengakses berbagai informasi dari beragam media, baik manual maupun digital. 

Baca juga: Dua Kakak Beradik yang Dipasung 24 Tahun Dibebaskan Kemensos

Baca Juga :   Fadli Zon Suarakan Solidaritas Global Demi Tekan Ketimpangan Struktural Ekonomi Dunia

“Karena itu, sudah sepatutnya peran strategis BLBI “Abiyoso” di bidang literasi tetap dipertahankan, bahkan diperkuat dengan dukungan dari semua pihak, baik dari segi kebijakan maupun implementasinya di seluruh lini kehidupan berliterasi masyarakat,” kata Isep.

Di BLBI “Abiyoso”, kesempatan berkarya di bidang penulisan juga dibuka luas bagi PDSN dengan mempublikasikan karya-karya mereka melalui majalah Gema Braille yang merupakan satu-satunya majalah berformat braille berskala nasional di Indonesia sejauh ini. Sebanyak 40 karya tulis PDSN dari seluruh Indonesia diterbitkan dalam Majalah Gema Braille secara periodik dua bulan sekali. Apresiasi berupa honor juga diberikan bagi penulisnya.

Baca juga: Menteri Sosial Ajak Semua Elemen ‘Berdamai’ dengan Pandemi

Selain itu untuk memperluas wawasan literasi, sedikitnya enam puluh PDSN diundang dalam kegiatan bedah buku setiap tahunnya. Ratusan perpustakaan (nasional dan daerah), Sekolah Luar Biasa (SLB), yayasan, Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS), dan ribuan PDSN di seluruh Indonesia menggunakan produk dan layanan BLBI “Abiyoso”. 

UNESCO menetapkan Hari Literasi Internasional 2021 diperingati dengan tema “Literacy for a human-centered recovery: Narrowing the digital divide”. Tema ini mengeksplorasi bagaimana literasi dapat berkontribusi untuk membangun fondasi yang kuat untuk pemulihan yang berpusat pada manusia, dengan fokus khusus pada interaksi literasi dan keterampilan digital yang dibutuhkan oleh pemuda dan orang dewasa yang tidak melek huruf. Ini juga akan mengeksplorasi apa yang membuat pembelajaran literasi berbasis teknologi inklusif dan bermakna untuk tidak meninggalkan siapa pun (no one left behind), termasuk bagi PDSN. []

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Bernadya Raih Prestasi Baru di Spotify Indonesia
Lomba Desa Wisata Nusantara dan Lomba Literasi Budaya Desa Tahun 2024
Gandeng Damkar Bantaeng, Huadi Group Gelar Latihan Tanggap Darurat
Didukung Huadi Group dan Pemda Bantaeng, Taekwondo Optimis Raih Medali
AHY di WWF 2024: Masyarakat Dunia Harus Atasi Kelangkaan Lahan dan Air
Warga Bantaeng Akui Gerak Cepat Huadi Group dan Kodim 1410 Lewat Program RTLH
Huadi Group Berbagi Berkah Tiap Jumat, Jemaah Masjid: Alhamdulillah
Kata Adang Daradjatun Soal Sindikat Penjualan Narkoba dalam Kemasan Makanan

Berita Terkait

Jumat, 6 September 2024 - 03:39 WIB

Gitaris Bless The Knights, Fritz Faraday Resmi Di-endorse Blackstar Amplification

Rabu, 4 September 2024 - 13:27 WIB

Sujar Band Pamer Karya Bareng Lanov dan Senyawa di Swag Event

Minggu, 1 September 2024 - 15:18 WIB

Manusia Aksara Kolaborasi Bareng Widi Vierratale di Single Akhirnya Waktu Memisahkan Aku dan Kamu

Kamis, 29 Agustus 2024 - 18:07 WIB

Anov Blues One dan Jack Andie Kolaborasi di Single Tukobel

Kamis, 29 Agustus 2024 - 17:45 WIB

Grup Band The Titans Umumkan Comeback, Rizky Balik Jadi Vokalis

Sabtu, 17 Agustus 2024 - 16:09 WIB

Jelang Perayaan 40 Tahun Berkarya, Kahitna Siap Gelar Konser

Jumat, 16 Agustus 2024 - 20:41 WIB

Rilis Album Satellites, The Script Siap Konser di Indonesia

Jumat, 16 Agustus 2024 - 19:40 WIB

Resmi Diumumkan, Green Day Bakal Konser di Jakarta Pada Awal 2025

Berita Terbaru