Sapta Nirwandar: Wisata Halal akan Dibahas dalam Global Tourism Forum, Leaders Summit Asia 2021

- Editor

Rabu, 8 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Logo Global Tourism Forum, Leaders Summit Asia. (Foto: Pelopor.id/Ist)

Logo Global Tourism Forum, Leaders Summit Asia. (Foto: Pelopor.id/Ist)

Pelopor.id | Jakarta – Chairman Indonesia Tourism Forum (ITF), Sapta Nirwandar mengungkapkan, Event Global Tourism Forum, Leaders Summit Asia akan diselenggarakan secara hybrid di Hotel Raffles, Jakarta tanggal 15-16 September 2021. ITF sendiri, merupakan organisasi yang terafiliasi dengan World Tourism Forum Institute (WTFI) yang diketuai oleh Bulut Bagci.

Dalam acara yang dijadwalkan akan dibuka oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin itu, akan dibahas Global Halal Tourism pada hari kedua penyelenggaraan dengan narasumber dari DinarStandard yakni perusahaan penelitian strategi pertumbuhan dan advisory yang mengkhususkan diri dalam ekonomi Islam global, juga narasumber dari Kanada dan Korea Selatan.

“Kegiatan secara hybrid di Hotel Raffles, Jakarta 15-16 September 2021 ini pada hari kedua jam 09.00- 10.00 WIB adalah sesi khusus mengenai Global Halal Tourism,” tutur Sapta Nirwandar dikutip dari bisniswisata Selasa, 7 September 2021.

Selain akan dibuka oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Event Global Tourism Forum, Leaders Summit Asia juga akan dihadiri oleh sejumlah tokoh Seperti Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno, Pengamat Sekaligus Ahli Strategi Pengembangan Pariwisata Nasional Taufan Rahmadi, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria dan lainnya.

Menurutnya, pandemi global Covid-19 telah meningkatkan kesadaran masyarakat dunia akan gaya hidup (lifestyle) halal sehingga Indonesia bisa belajar dari negara-negara yang telah mengembangkan Halal Tourism meskipun mereka bukan negara dengan penduduk mayoritas Muslim.

”Global Halal Tourism narasumbernya tingkat dunia karena perkembangan halal tourism bukan hanya dibutuhkan di Indonesia tetapi jadi trend global,” ungkap Sapta Nirwandar yang sekaligus menjabat sebagai Chairman Indonesia Halal Lifestyle Center (IHLC).

Global Tourism Forum, Leaders Summit Asia
Pembicara Global Tourism Forum, Leaders Summit Asia. (Foto: Pelopor.id/Ist)

Sapta Nirwandar menjelaskan, secara umum wisata halal adalah bagian dari industri pariwisata yang ditujukan untuk wisatawan Muslim. Pelayanannya pun merujuk pada aturan-aturan Islam. Kehadiran wisata halal, mengacu pada aturan hidup ummat Islam, baik di sisi adab mengadakan perjalanan, menentukan tujuan wisata, akomodasi, hingga makanan.

Baca Juga :   Balapan Idemitsu Batal, DPR Kritik ITDC: Jangan Permalukan Presiden

“Halal tourism identik dengan kuliner sehat dan halal, waktu sholat yang terjaga dan bukan urusan indonesia saja tapi urusan global sehingga dengan para pembicara internasional ini kita bisa saling berbagi informasi ” ucapnya.


Sapta Nirwandar juga menyampaikan, jika berbicara mengenai wisata halal, maka sebelumnya Wakil Presiden KH.Ma’ruf Amin pernah menegaskan bahwa yang dihalalkan bukanlah destinasi atau tempat tujuan wisatanya, melainkan pelayanannya. Termasuk di dalamnya hotel, restoran dan spa pun harus syariah.

Adapun pengeluaran Muslim di sektor perjalanan pada 2019 atau sebelum Covid, naik 2,7% dari US$189 milar menjadi US$194 miliar. Meski demikian, DinarStandar memprediksi kondisi ini akan pulih ke tingkat 2019 tahun 2023 dan berada di angka US$195 miliar.

“Apalagi perusahaan perjalanan dunia memanfaatkan jeda waktu akibat pandemi dengan kegiatan untuk meningkatkan tekhnologi terutama dengan kecerdasan buatan (AI) sehingga lebih memudahkan konsumen dalam melakukan transaksi dan perjalanan terutama ke negara-negara Muslim Friendly,” tegas Sapta.

Sapta Nirwandar
Chairman Indonesia Tourism Forum (ITF), Sapta Nirwandar.(Foto:Pelopor.id/Ist)

Tekhnologi AI tersebut, menurut Sapta, sudah dikembangkan oleh online HalalTravels yang berbasis di London dan HalalBooking.com yang mengembangkan tekhnologi pemetaan data lewat kemitraan dengan Expedia.

Selanjutnya, ia berharap Reem El Shafaki, Partner/Lead of Travel & Tourism Sector DinarStandar, Dr Hamid Slimi, Conference Advisory Chairman Halal Expo Canada serta Dr James Noh, Co-founder & Direcfor General of the Korea Institute of Halal Industry (KIHI) dapat memberikan pencerahan bagi peserta event hybrid yang melibatkan 101 pembicara nasional dan internasional.

“Sehingga dengan demikian kita dapat mengembalikan kunjungan wisatawan mancanegara berkunjung ke Indonesia,” tandas Sapta. []

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Andi Amran Copot Anak Buah Yang Terima Fee Proyek
Bernadya Raih Prestasi Baru di Spotify Indonesia
Lomba Desa Wisata Nusantara dan Lomba Literasi Budaya Desa Tahun 2024
Gandeng Damkar Bantaeng, Huadi Group Gelar Latihan Tanggap Darurat
Didukung Huadi Group dan Pemda Bantaeng, Taekwondo Optimis Raih Medali
AHY di WWF 2024: Masyarakat Dunia Harus Atasi Kelangkaan Lahan dan Air
Warga Bantaeng Akui Gerak Cepat Huadi Group dan Kodim 1410 Lewat Program RTLH
Huadi Group Berbagi Berkah Tiap Jumat, Jemaah Masjid: Alhamdulillah

Berita Terkait

Rabu, 4 Desember 2024 - 22:06 WIB

Lirik Lengkap Single Kagum – Helma Namira dan Deri Adhika

Rabu, 4 Desember 2024 - 14:58 WIB

Tano Aura, Lavie Band, The Dramma dan Fia Fellow Tampil di Swag Event Edisi 95

Rabu, 4 Desember 2024 - 14:12 WIB

Synchronize Fest 2025 Hadirkan Kolaborasi Elvy Sukaesih dan Tokyo Ska Paradise

Minggu, 1 Desember 2024 - 15:40 WIB

Malam Puncak AMI Awards 2024 Siap Dimeriahkan Bernadya hingga Sal Priadi

Sabtu, 30 November 2024 - 13:09 WIB

Lagu Pergilah Dariku Dirilis, Jadi Single Baru Milik Lambang

Selasa, 26 November 2024 - 14:11 WIB

Memori Baik Jadi Single Terbaru Sheila on 7

Sabtu, 23 November 2024 - 01:30 WIB

Deri Adhika Gandeng Helma Namira Lepas Single Kagum

Rabu, 20 November 2024 - 12:31 WIB

Swag Event Edisi 93 Kehadiran Unit Pop Punk Bekasi, Flip Me!

Berita Terbaru