Pelopor.id | Jakarta – Matahari Department Store resmi dikendalikan oleh perusahaan asal Singapura Auric Digital Retail Pte. setelah merampungkan penawaran tender sukarela (Voluntary Tender Offer/VTO) atas saham emiten ritel Grup Lippo itu.
Auric Digital mengeluarkan pernyataan penawaran tender sukarela kepada para pemegang saham perseroan (termasuk publik) untuk membeli saham perseroan pada 5 Mei 2021 dengan periode penawaran terhitung sejak 4 Juni sampai dengan 3 Juli lalu.
“Sebagai hasil dari VTO, Auric saat ini memiliki 840.776.696 saham perseroan atau setara dengan 32% dari total modal ditempatkan dan disetor perseroan.”
Kemudian sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 9/POJK.04/2018 tentang Pengambilalihan Perusahaan Terbuka, pada 15 Juli 2021 Auric mengumumkan bahwa mereka sudah menjadi pemegang saham pengendali baru Matahari sejak 14 Juli 2021.
“Sebagai hasil dari VTO, Auric saat ini memiliki 840.776.696 saham perseroan atau setara dengan 32% dari total modal ditempatkan dan disetor perseroan,” tutur Corporate Secretary & Legal Director Miranti Hadisusilo dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) dikutip Pelopor.id Senin, 19 Juli 2021.
Auric Digital Retail, sebelumnya menjadi pemegang saham perusahaan lewat Greater Universal pada Juni 2020 lalu. Sebelum tender offer, saham Matahari Department Storeterdiri dari PT Multipolar Tbk (MLPL) 19,42%, UBS AG Singapore S/A Greater Universal Ltd 5,32%, dan UBS AG Singapore Non-Treaty 5,07%.
Lalu saham lain yakni SSB C21 S/A College Retirement Equities Fund 5,42%, UOB Kayhian Pte Ltd 6,02%, UOB Kay Hian Pte Ltd AJC Referral Client 0%, dan Philip Securities Pte Ltd 6,19%. Investor publik tercatat memiliki 52,55% saham Matahari Department Store.
Lebih rinci, Auric merupakan perusahaan yang didirikan di Singapura berdasarkan hukum negara tersebut nomor registrasi 202105554N dan berkedudukan di 50 Collyer Quay #05-06, OUE Bayfront, Singapura. Auric merupakan perusahaan dengan kegiatan usaha yang bergerak dalam bidang investasi.[]