Pelopor.id | Jakarta — Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menilai, wacana jabatan tiga periode presiden mengkhianati reformasi. Hal ini mengomentari aksi sejumlah relawan yang membentuk sekretariat Joko Widodo-Prabowo Subianto (Jokpro) untuk Pilpres 2021.
“Ide tiga periode membunuh demokrasi. Ide demokrasi mengkhianati nilai reformasi,” tutur Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera berdasarkan keterangan tertulis yang dikutip Senin (21/6/2021).
Menurutnya, mengusung Jokowi untuk menjabat presiden tiga periode secara langsung yang diwacanakan JokPro 2024 berbahaya dan perlu ditentang.
“dua periode adalah kebijakan paling sesuai. Tiga periode bencana dan membunuh demokrasi.”
“Sirkulasi kepemimpinan wajib bagi Indonesia yang maju dan sehat. Ide tiga periode berbahaya dan wajib dilawan,” sebut Mardani.
Mardani menegaskan PKS tetap mendukung jabatan presiden dibatasi dua kali. Terkait hal ini menurut Mardani, Jokowi perlu lebih tegas menentang wacana jabatan presiden tiga periode.
“Sikap partai setahu saya dua periode adalah kebijakan paling sesuai. Tiga periode bencana dan membunuh demokrasi,” tegasnya.
“Makanya Pak Jokowi perlu lebih tegas menentang ide tiga periode,” sambungnya.
Sebelumnya sejumlah relawan akan membentuk sekretariat Jokpro. Relawan tersebut sepakat mengusung Jokowi-Prabowo untuk Pilpres 2024. []