Jakarta – Wakil Ketua DPR RI bidang Koordinator Kesejahteraan rakyat (Korkesra) Abdul Muhaimin Iskandar menyebut, pelayanan kesehatan di Indonesia yang belum sesuai dengan harapan merupakan penyebab munculnya curhatan sejumlah netizen yang membandingkan pengobatan di Tanah Air dengan pengobatan di Penang, Malaysia.
“Ya perbandingan-perbandingan layanan kesehatan seperti ini cukup sering muncul. Dan saya kira ini harus dijadikan momentum oleh Kemenkes untuk memperbaiki kualitas dan citra pelayanan kesehatan kita menjadi lebih baik,” tutur pria yang biasa disapa Cak Imin ini dilansir dari laman resmi DPR RI Rabu, 31 Mei 2023.
Ia juga menegaskan bahwa layanan kesehatan adalah kebutuhan primer masyarakat yang harus difasilitasi dengan baik oleh negara seperti tercantum dalam Pasal 28 H ayat (1) UUD 1945 yang menyatakan bahwa setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan.
“Kita semua berhak mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik, ini dijamin Undang-undang Dasar 1945 lho, pasal 28 H jelas menyebut bahwa setiap warga negara berhak memperoleh pelayanan kesehatan,” jelasnya.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga mengingatkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk sesegera mungkin mengubah citra pelayanan kesehatan nasional. Sebab ia yakin, dengan hal itu masyarakat tidak akan lagi membandingkan layanan kesehatan di Indonesia dengan di luar negeri.
“Kalau dari sisi kualitas saya kira kita nggak kalah lah dengan luar negeri. Cuma mungkin imej ini belum tersampaikan ke masyarakat, harus dibangun agar masyarakat yakin dengan kualitas layanan kesehatan kita. Kalau citranya sudah baik saya yakin nggak akan ada lagi perbandingan begitu,” tandas Legislator Dapil Jawa Timur VIII tersebut. []