Desa Wisata Jatiluwih Tabanan Bali Representasi Wisata Berkelanjutan

- Editor

Rabu, 4 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Desa Wisata Jatiluwih Tabanan Bali. (Foto: Kemenparekraf)

Desa Wisata Jatiluwih Tabanan Bali. (Foto: Kemenparekraf)

Jakarta – Sesmenparekraf/Sestama Baparekraf, Ni Wayan Giri Adnyani mengatakan, Desa Wisata Jatiluwih Kabupaten Tabanan, Bali, telah ditetapkan oleh UNESCO sebagai warisan budaya dunia pada 2012.

Desa Wisata Jatiluwih, merupakan representasi dari pengembangan pariwisata Indonesia di masa depan. Yaitu pariwisata yang berbasis keberlanjutan lingkungan.

“Kita bisa melihat destinasi ini mampu menunjukkan bahwa kita menekankan (pengembangan pariwisata berbasis) quality tourism dan sustainable tourism” tutur Ni Wayan Giri saat mengunjungi Desa Wisata tersebut dikutip Rabu, (04/05/2022).

Dalam kunjungan itu, Ni Wayan Giri juga menyambangi Cafe Green Talas yang berlokasi di Desa Wisata Jatiluwih. Ia pun mengapresiasi keberhasilan Cafe Green Talas membuka lapangan kerja bagi warga Desa Jatiluwih.

“Di masa pandemi COVID-19, restoran ini berhasil mendukung perekonomian dengan mempekerjakan 12 orang. Selain itu, restoran ini juga dikunjungi oleh sekitar 300 orang, bisa dibayangkan hal ini bisa menyokong perekonomian masyarakat sekitar,” ungkapnya.

Adapun Desa Wisata Jatiluwih sebelum pandemi, dikunjungi sekitar 1.000 wisatawan perhari. Namun saat pandemi dalam sehari rata-rata hanya 20 orang yang datang bahkan ada kalanya tidak ada sama sekali.

Sejak Mei 2022 ini, jumlah kunjungan wisatawan berangsur naik secara signifikan hingga berkisar 400-500 wisatawan perhari.

Desa Wisata Jatiluwih Tabanan Bali
Desa Wisata Jatiluwih Tabanan Bali. (Foto: Kemenparekraf)

Pemilik Cafe Green Talas, I Wayan Wiranata menambahkan, cafe ini hadir sebagai upaya membuka lapangan kerja bagi warga Desa Jatiluwih dan memperkenalkan kuliner khas di desa ini.

“Kami mengangkat potensi (kuliner) lokal yang ada di Desa Jatiluwih, yaitu beras merah Jatiluwih karena bisa kita lihat di sini ada hamparan sawah yang begitu luas dan memanjakan mata wisatawan yang datang berkunjung,” ucap Wiranata.

Dalam kesempatan yang sama, Perwakilan Pokdarwis Desa Wisata Jatiluwih, I Wayan Tarja, mengajak wisatawan untuk mengunjungi Desa Wisata Jatiluwih yang menyuguhkan pemandangan area persawahan yang luas dan juga terasering. Terlebih, pada September 2022 akan ada panen raya di Desa Wisata Jatiluwih.

“Mari kita sempatkan waktu untuk berkunjung ke Desa Wisata Jatiluwih yang menyuguhkan pemandangan alam yang indah ini. Selain itu kita juga ada panen raya pada September 2022,” tandas I Wayan Tarja. []

Baca Juga :   Setiap Pembangunan Harus Seimbang dengan Menurunkan Deforestasi dan Emisi
Facebook Comments Box

Berita Terkait

Weak Hero Class 2 : Si Penyendiri Mulai Punya Teman
Rahayu Saraswati Serahkan Formulir Caketum TIDAR Periode 2025-2030
Bank DKI Ajak Publik Tunggu Hasil Forensik Digital Bareskrim Terkait Perkembangan Pemulihan Sistem
Sejumlah Tokoh Ikut Tenangkan Bahwa Dana Nasabah Bank DKI Aman, dan Imbau Tidak Kosongkan Rekening
Banjir Dukungan Akar Rumput, Rahayu Saraswati Maju Kembali Jadi Caketum TIDAR
Dana Aman, Transaksi Non-tunai KJP Plus Lewat EDC Bank DKI Tetap Lancar
Tipe-X Umumkan Tur Konser untuk Rayakan 30 Tahun Perjalanan Bermusik
Bank DKI Sampaikan Progres Perbaikan Sistem Layanan Transfer Antar-Bank

Berita Terkait

Minggu, 27 April 2025 - 18:37 WIB

Ambang Rindu Jadi Single Baru The Lantis Jelang Album Ke-6

Minggu, 27 April 2025 - 17:41 WIB

Java Jazz Festival 2025 Masukan Deretan Musisi Kece di Line Up Terbaru

Minggu, 27 April 2025 - 15:47 WIB

Dikubur Sejak Tahun 2000, Single Evolusi Milik Fransiscus Eko Resmi Dirilis

Minggu, 27 April 2025 - 13:26 WIB

Kolaborasi Bareng Didit Saad dan Nuwi Fourtwnty, Alfie Alfandy Lepas Album Aku Manusia

Minggu, 20 April 2025 - 21:43 WIB

Penyanyi Solo, Ello Rilis Single Setunggal

Minggu, 20 April 2025 - 21:19 WIB

Proyek Musik Solo, gabsav Lepas Single Perdana where’s ur head

Minggu, 20 April 2025 - 20:47 WIB

Ardhito Pramono Bakal Jadi Bintang Tamu Spesial di Konser Boyce Avenue

Sabtu, 19 April 2025 - 22:40 WIB

Gitaris Seringai, Ricky Siahaan Meninggal Dunia dalam Usia 48 Tahun

Berita Terbaru

Grup band retro, The Lantis. (Foto: Istimewa)

Musik

Ambang Rindu Jadi Single Baru The Lantis Jelang Album Ke-6

Minggu, 27 Apr 2025 - 18:37 WIB