Muhadjir Effendy Tegaskan Lima Program yang Perlu Perhatian Lebih

- Editor

Senin, 3 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy pimpin apel di halaman Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Senin (3/1/2022). (Foto: Pelopor.id/Kemenko PMK)

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy pimpin apel di halaman Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Senin (3/1/2022). (Foto: Pelopor.id/Kemenko PMK)

Pelopor.id | Mengawali hari kerja di tahun 2022, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy memimpin kegiatan apel dan doa bersama lintas agama yang dilaksanakan oleh seluruh pegawai Kemenko PMK di halaman Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Senin (3/1/2022).

Dalam arahannya, Muhadjir sebagai pembina apel menyampaikan bahwa tahun yang baru ini harus diawali dengan penuh semangat dan disertai target mencapai prestasi yang lebih baik. Sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi) Kemenko PMK yaitu koordinasi, sinkronisasi dan pengendalian (KSP).

“Saya ingin tahun 2022 ini ada peningkatan kinerja yang cukup signifikan di lingkungan Kemenko PMK. Saya mohon ada tekad kita semua untuk memberikan yang terbaik untuk masyarakat, bangsa, dan negara,” ucap Muhadjir.

Menko PMK menyebutkan sejumlah program dan isu strategis di bidang PMK yang perlu mendapat perhatian lebih di tahun ini. Antara lain penanganan stunting, pengurangan kemiskinan ekstrem, revitalisasi vokasi, menurunkan angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB), serta meningkatkan angka partisipasi kasar (APK) di tingkat SD/sederajat sampai tingkat perguruan tinggi.

Meski demikian, kata Muhadjir, bukan berarti bidang-bidang lain bisa dikesampingkan, apalagi kasus-kasus yang bersifat emergency atau gawat darurat. Misalnya, kasus kekerasan dan tindak asusila, terutama yang terjadi pada anak dan perempuan.

“Untuk penanganan bencana juga. Karena kita ini negara yang berada dalam cincin api atau ring of fire, kita harus betul-betul tanggap dengan cekatan dan segera mencari penyelesaian di lapangan setiap kali ada bencana,” pungkasnya. []

Baca juga: Muhadjir Effendy: Mestinya Puskesmas di Kepulauan Seribu Punya Ruang Rawat Inap

Facebook Comments Box
Baca Juga :   Tiongkok Pangkas Suku Bunga Pinjaman Pertama Kali Dalam 20 Bulan

Berita Terkait

Aidea Weeks 2025 Siap Digelar, Hadirkan Diskusi Lintas Sektor tentang AI
JFW 2026 Hadirkan Perpaduan Tradisi dan Inovasi dalam Mode Indonesia
WhatsApp, Google Maps dan X Bisa Digunakan Tanpa Internet
Dorong Literasi Keuangan Generasi Muda, Bank Jakarta Dukung Abang None
Hadapi Bencana, Menko Pratikno Gaungkan Asta Kolaborasi
PGN Salurkan Gas Alam ke Cluster Mandar Bintaro
Pemerintah Perkuat Pengawasan Tanah yang Dikuasai Perusahaan Skala Besar
BNN Identifikasi dan Musnahkan 2 Ladang Ganja

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 16:12 WIB

Manjakani Persembahkan Album Self-Titled, Simfoni Kehidupan Sehari-Hari

Sabtu, 8 November 2025 - 15:39 WIB

Rocker Kasarunk Lepas Single Anyar Bertajuk Aku Sedang Tak Percaya Diri

Sabtu, 8 November 2025 - 15:10 WIB

Phoebe Paris Ungkap Romansa dan Kerinduan Lewat Lagu Wanna Just Be With You

Sabtu, 8 November 2025 - 03:19 WIB

Kolaborasi Musik Indonesia-Prancis, Suarajiwa Bakal Konser Keliling Jawa

Jumat, 7 November 2025 - 02:22 WIB

Wen & the Wknders Daftarkan 15 Lagu ke Sora Music Publisher

Kamis, 6 November 2025 - 19:23 WIB

COMA Baresto Jadi Saksi Kemenangan Basajan di Selector! Bersama Iga Massardi

Kamis, 6 November 2025 - 18:43 WIB

Sosila dan Dorrein Latuputty Tampil di Swag Event Episode 126 Blok M

Kamis, 6 November 2025 - 01:05 WIB

Main-Main di Cipete Vol. 33: Musik Jujur dari Yogie Semata dan Kawan-Kawan

Berita Terbaru