Pelopor.id | Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen memberantas mafia tanah. “Saya kembali mengingatkan bahwa pemerintah berkomitmen penuh dalam memberantas mafia-mafia tanah,” ujar Presiden Jokowi dalam sambutannya saat Penyerahan Sertifikat Redistribusi Tanah Objek Reforma Agraria (TORA), Rabu (22/09/2021), di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.
Presiden Jokowi juga mengingatkan jajaran Polri untuk tidak ragu-ragu mengusut mafia tanah yang ada. “Jangan sampai juga ada aparat penegak hukum yang membekingi mafia tanah tersebut. Perjuangkan hak masyarakat dan tegakkan hukum secara tegas,” tegasnya.
Baca juga: Presiden Jokowi Resmikan Rusun Pasar Rumput
Pada kesempatan itu, Presiden Jokowi kembali menegaskan komitmen negara untuk benar-benar mengurai konflik agraria yang ada, serta mewujudkan reformasi agraria bagi masyarakat dan memastikan ketersediaan dan kepastian ruang hidup yang adil bagi rakyat.
“Saya sudah berkali-kali menyampaikan bahwa tidak ingin konflik agraria yang terjadi di banyak daerah ini terus menerus berlangsung, dan saya tidak ingin rakyat kecil tidak mempunyai kepastian hukum terhadap lahan yang menjadi sandaran hidup mereka. Saya juga tidak ingin para pengusaha tidak mempunyai kepastian hukum atas lahan usahanya,” ujar presiden.
Baca juga: Presiden Jokowi Minta Perawatan Verawaty Wiharjo Terjamin
Presiden mengungkapkan, ia telah memimpin sejumlah Rapat Terbatas untuk membahas tentang kepastian hukum terhadap lahan tersebut. Sejumlah kepala daerah juga sering diundang untuk menuntaskan berbagai konflik agraria yang ada di daerahnya.
Tak hanya itu, Presiden Jokowi juga mengundang perwakilan organisasi masyarakat sipil untuk berdiskusi mengenai pilihan-pilihan dalam penyelesaian setiap kasus tanah yang ada. “Kepastian hukum atas tanah yang memberikan keadilan kepada seluruh pihak adalah kepentingan kita bersama. Pemerintah berkomitmen untuk memberikan kepastian hukum yang berkeadilan ini,” tegas Jokowi. []