Mendagri: Pemekaran Wilayah Potong Proses Panjang Birokrasi

- Editor

Jumat, 12 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Dalam Negeri  Muhammad Tito Karnavian. (Foto:Pelopor.id/Kemendagri)

Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian. (Foto:Pelopor.id/Kemendagri)

Pelopor.id | Jakarta – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menilai, pemekaran akan memotong proses panjang yang kerap terjadi pada birokrasi. Sebab proses yang panjang dalam birokrasi justru membuat roda pemerintahan berjalan lamban dan dampaknya pembangunan jadi cenderung lamban.

“Kemudian (Provinsi Papua) dimekarkan menjadi Papua Barat dengan Ibu Kota Manokwari, kita semua sudah melihat Manokwari yang dulunya hanya satu kecamatan, sekarang sudah menjadi kota meskipun belum menjadi kotamadya,” tuturnya saat memberikan pengarahan pada Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih yang di halaman Kantor Bupati Merauke, Jumat (12/08/2022).

Selain itu, daerah-daerah di sekitar Manokwari yang dulunya cenderung tertutup dan terisolasi kini telah terbuka. Bahkan terdapat infrastruktur jalan yang menghubungkan sejumlah wilayah di Manokwari dengan wilayah lainnya.

Tito Karnavian mencontohkan dampak positif dari pemekaran yang terjadi di daerah lainnya yakni di Provinsi Sumatera Bagian Selatan. Sejumlah daerah di kawasan itu di antaranya Bangka Belitung, Bengkulu, dan Lampung dimekarkan menjadi provinsi tersendiri.

Hasilnya, provinsi-provinsi tersebut kini justru mengalami kemajuan pesat. Bahkan capaiannya melebihi provinsi induknya semula, yakni Sumatera Selatan.

Hal yang sama juga terjadi pada pemekaran di Sulawesi. Kawasan itu dulunya terbagi menjadi dua provinsi yakni Provinsi Sulawesi Utara-Tengah dan Provinsi Sulawesi Selatan-Tenggara.

Begitu kawasan tersebut dimekarkan, daerah itu mengalami peningkatan yang pesat, seperti yang terjadi pada Provinsi Gorontalo. Di mana para investor datang dan memacu geliat perekonomian menjadi optimal.

Oleh sebab inilah Mendagri mengajak masyarakat dan berbagai tokoh di Papua untuk menyambut baik adanya pemekaran sehingga dapat memacu kesejahteraan masyarakat. []

Facebook Comments Box
Baca Juga :   Tito Karnavian Mulai Instruksikan Vaksinasi Covid Bagi Anak 6-11 Tahun

Berita Terkait

Andi Amran Copot Anak Buah Yang Terima Fee Proyek
Bernadya Raih Prestasi Baru di Spotify Indonesia
Lomba Desa Wisata Nusantara dan Lomba Literasi Budaya Desa Tahun 2024
Gandeng Damkar Bantaeng, Huadi Group Gelar Latihan Tanggap Darurat
Didukung Huadi Group dan Pemda Bantaeng, Taekwondo Optimis Raih Medali
AHY di WWF 2024: Masyarakat Dunia Harus Atasi Kelangkaan Lahan dan Air
Warga Bantaeng Akui Gerak Cepat Huadi Group dan Kodim 1410 Lewat Program RTLH
Huadi Group Berbagi Berkah Tiap Jumat, Jemaah Masjid: Alhamdulillah

Berita Terkait

Kamis, 9 Januari 2025 - 16:29 WIB

Promotor Konser The Script Hadirkan Kategori Tiket Baru

Kamis, 9 Januari 2025 - 16:02 WIB

Legenda Disko Dunia, Boney M Siap Konser di Jakarta

Kamis, 9 Januari 2025 - 15:35 WIB

Ahmad Dhani Umumkan Penundaan Konser Dewa 19 Allstars 2.0

Rabu, 8 Januari 2025 - 12:55 WIB

Twisted Blues, Mini Album Kolaborasi Anov Blues One, Asora, dan Reza Arfandy Dirilis

Jumat, 13 Desember 2024 - 16:35 WIB

Grup Band Indie, THBND Rilis Lagu Tiada Lagi

Jumat, 13 Desember 2024 - 13:55 WIB

Lagu Ayah Jadi Single Ketiga Album Fortune Milik KARNAMEREKA

Jumat, 13 Desember 2024 - 13:13 WIB

Video Klip Daur Hidup Milik Donne Maula Resmi Dirilis

Rabu, 11 Desember 2024 - 23:37 WIB

Helma Namira Manggung Bareng Qays dan Sebelas Duabelas di Swag Event

Berita Terbaru

Poster konser The Script di Indonesia. (Foto: Istimewa)

Musik

Promotor Konser The Script Hadirkan Kategori Tiket Baru

Kamis, 9 Jan 2025 - 16:29 WIB

Suasana konferensi pers konser Boney M di Jakarta. (Foto: Istimewa)

Musik

Legenda Disko Dunia, Boney M Siap Konser di Jakarta

Kamis, 9 Jan 2025 - 16:02 WIB