Pelopor.id – Penyebaran Covid-19 varian Omicron yang makin cepatnya pada akhir tahun ini, memaksa pemerintah menunda pelaksanaan jalur perjalanan tervaksinasi atau vaccinated travel lane (VTL) bagi wisatawan asing.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, penundaan itu diambil lantaran varian Omicron terbukti dapat menginfeksi orang yang telah tervaksinasi Covid-19.
“Oleh karena itu, kami melakukan observasi. Kami sedang menunggu data terakhir dengan adanya penanganan (penyebaran Omicron) di berbagai negara,” tutur Sandi belum lama ini.
Untuk sementara, pihaknya memilih untuk tetap menerapkan program travel bubble yang dianggap lebih aman dari skema VTL. Program travel bubble juga akan diperluas seiring dengan rencana berbagai pergelaran internasional pada 2022.
Sandiaga juga menjelaskan, manuver itu diambil setelah pembukaan KTT G20 di Jakarta dan Bali lewat skema travel bubble dinilai sukses pada awal Desember. Saat itu, tidak ada peserta yang terinfeksi Covid-19.
Sementara pada tahun 2022, Kemenparekraf mematok jumlah kun-jungan wisatawan mancanegara sebanyak 1,8 juta—3,6 juta orang. Target perolehan devisa pariwisata juga naik signifikan menjadi sekitar US$0,47 miliar—US$1,7 miliar pada tahun depan, dari capaian se-kitar US$0,36 miliar—US$0,37 miliar pada tahun ini.[]












